
Jakarta, CNN Indonesia –
Kementerian Koperasi (Kemekop) siap membantu membentuk 70.000 koperasi di desa -desa merah dan putih (KOP DES) sebagai upaya untuk memperkuat ekonomi desa dan memecahkan berbagai masalah yang timbul di daerah pedesaan.
Menteri Koperasi (Menkop) Budhiari Setiadi menjelaskan dasar rencana untuk membentuk Dekop untuk memimpin ekonomi desa. Untuk alasan ini, entitas bisnis diperlukan dalam bentuk koperasi, dari penciptaan lapangan kerja hingga jumlah berbagai produk desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan.
Menkop mengatakan dalam implementasinya bahwa Kop Merah Putih akan dikembangkan oleh tiga pendekatan utama: Ada sekelompok sekitar 64.000 petani yang siap pindah ke pupuk bersubsidi, yang akan memungkinkan integrasi yang lebih baik dari sistem pertanian desa dan distribusi pangan.
“Jadi ada tiga model: pertama, kami akan membangun koperasi baru. Kedua, kami akan merevitalisasi koperasi yang ada. Ketiga, kami akan membangun dan mengembangkan,” kata Buda Aly.
Selain memperkuat ekonomi desa, koperasi diharapkan dapat memecahkan rantai barang distribusi yang merusak produsen dan konsumen. “Ini bisa lebih murah bagi konsumen,” katanya.
“Dalam implementasinya, kami tidak akan lupa bahwa generasi muda akan terlibat dalam pekerjaan kami. Kami akan menciptakan bentuk KOP hingga Juli 2025, dimulai dengan periode pelatihan hari ini.”
Kopdes Merah Putih diharapkan dapat menangani titik penjualan dan toko kelontong, obat -obatan murah, apotek desa, toko kantor koperasi, penghematan bisnis dan pinjaman (embrio kepala bank), toko klinis desa, dan titik penyimpanan dingin.
Menkop Budi Ali percaya bahwa keberadaan koperasi di desa dapat memperpendek pasokan rantai dan memulai distribusi barang dan jasa di tingkat desa, sehingga mengurangi biaya hingga ke tingkat akhir konsumen. Selain itu, keberadaan koperasi di desa akan menjadi pendekatan komprehensif untuk upaya untuk mempromosikan kenaikan harga produksi desa dan penstabil inflasi.
“Kami berterima kasih atas instruksi presiden yang terkait dengan koperasi koperasi Desa Merah
(AGT)