
Iaarta, CNN Indonesia –
Doa puasa adalah pembacaan umat Islam dengan membatalkan puasa di malam hari. Ini adalah pembacaan doa puasa Muhammadiyah dengan orang Arab, Latin dan makna.
Puasa Ramadhan didasarkan pada niat membaca dan mengakhiri dengan istirahat. Orang puasa didorong untuk mempercepat. Ini didasarkan pada hadis utusan Allah (semoga damai di atasnya) yang berarti:
“Dari Sahl bin Sa’ad, dilaporkan bahwa Utusan Allah (mungkin kedamaiannya) berkata: Orang -orang akan selalu baik (sehat) ketika dipercepat.” [Muttafaq ‘Alaih].
Pembacaan doa puasa adalah bentuk terima kasih kepada seorang pelayan yang mendukung Yang Mahakuasa telah memberikannya pada saat yang sama dengan mendekatinya lebih dekat kepadanya.
Tidak hanya itu, membaca puasa juga merupakan praktik yang sangat hidup bahwa puasa kita penuh berkah dari Yang Mahakuasa.
Berikut adalah doa versi puasa Chehammadiyah yang dapat dipraktikkan.
Situs resmi Muhammadiyah, Tarjih Majelis dan Tajdid pp Muhammadiyah mengorganisasi doa ini karena memiliki dasar hadis.
Ini disebutkan dalam hadis: “Dari Ibn Umar R. A. Dilaporkan bahwa dia berkata: Ketika Nabi (mungkin memiliki kedamaian kepadanya), dia berdoa:” Dzahabazh-Zhama’u Waballatil-‘Anda Tsabatal-Tith Insha Allah.
Latin: Dzahabaz Zhama’u Wabalal ‘Uruqu Wa Tsabatal Ajru, Insyalalahah
Artinya: “Kehilangan haus dan basah (tubuh) dan Tuhan bersedia memberi hadiah]” [Hr. Abu Dawud].
Doa Puasa Allahuma Lakasumtu
Selain itu, ada doa yang sering digunakan selama puasa Allahuma lakasumtu. Doa adalah kisah para sahabat Mu’ads bin Zuhrah. Berikut ini adalah bacaan lengkap seperti yang disebutkan di situs web telanjang online.
Latin: Allahumma Laka Shumtu Wa Bika Amantu Wa’ala Rizqika Afthartu. Buah Yaa Arhamar Roohimin.
Artinya: “Allah, untukmu dengan cepat, dan untukmu, aku percaya, dan dengan kesediaanmu untuk hancur. Dengan rahmatmu, paling kasihan dan cinta.” (HR Bukhari dan Muslim).
Itulah pembacaan doa penuh Arab, Latin dan makna. Selain itu, ada juga pembacaan doa puasa Allahuma lakasumtu yang digunakan oleh Muslim. Semoga beruntung. (PUA/JUH)