
Jakarta, CNN Indonesia –
Seseorang dalam posisi bisnis besar harus segera beribadah dan membaca Al -Qur’an. Tapi bagaimana dengan puasa?
Beberapa kali, seseorang di malam dan pagi Vava ingin menunda ular besar atau junub. Lalu puncaknya wajib, yah? Apakah jam tangan puasa masih?
Dalam pembelajaran Islam, sampah mandi atau mandi harus menjadi proses pertahanan diri dengan mencuci solusi yang sangat besar.
Setelah Anda mengalami kondisi tertentu, seperti menstruasi atau setelah prioritas lain.
Jika seseorang belum melakukan pemandian wajib setelah seseorang mengalami hade besar, doa tidak dilakukan, misalnya, doa tidak dianggap nyata. Apakah ini opsional di pagi hari?
Dalam buku Fiqhiyah di Fiqhiyah, jalankan nu online dan dalam buku fiqhiyyah di fiqhiya. Muhadzza menjelaskan bahwa dia bisa berdiri dan bahkan legal, meskipun Dawn tidak menunjukkan Junub.
Artinya: “Di pagi hari, istrinya dan Saul datang ke Sayyi dan Magalahu (biarkan Allah berada di atasnya) yang mampu duduk.
Juga tidak perlu mandi untuk mandi. Meskipun ini bukan pemandian wajib, seseorang masih bisa cepat, bahkan jika dia melakukannya setelah pagi.
Karena itu harus muncul setelah fajar. Gagasan ini juga didukung oleh para Hady yang asli.
Namun, terlepas dari fajar, Anda harus dilemparkan di pagi hari sampai fajar dan melakukan lebih banyak doa.
Persyaratan hukum untuk doa adalah Sacred Two Heah, i. J. Kecil dan Hebat.
Pentingnya mandi kompulsif dalam Islam
Pemandian wajib atau pemandian besar adalah praktik penting dari Islamisme, yang menekankan kebersihan dan pemerintahan diri. Allah berkata dalam Al -Qur’an, “Jika kamu junub, ambil wajahmu.” (Surat al-Main: 6)
Muslim harus mandi dalam kondisi tinggi, misalnya untuk biji atau wanita untuk wanita setelah kelahiran pasangan dan menstruasi.
Penjelasan pertanyaan karena itu dapat diterima dengan mandi wajib setelah pagi. Jawabannya adalah memaksanya dan dengan cepat.
Jika Anda tidak agitasi, Anda harus mandi di pagi hari untuk berdoa. Informasi di atas dapat bermanfaat, ya! (Fef / gas)