
Jakarta, CNN Indonesia –
Jika tujuh tujuh belas Ifan menentukan lingkungan kerja setelah direktur yang ditunjuk dari Produser Negara -Tujuh Belas (PFN) Pt. Dia mengatakan bahwa dia pertama -tama ingin meningkatkan perusahaan.
Dia mempertimbangkan banyak masalah yang dapat diselesaikan di ventilasi udara. Namun demikian, dia tidak mengungkapkan masalah yang ingin dia perbaiki setelah pada awal PFN.
“Saya hanya menemukan tiga hari sebagai direktur presiden,” kata Yesus pada hari Jumat tujuh belas kasus Efan (3/14).
“Ya, pasti, pada awalnya saya menjadi lebih baik, karena saya memiliki banyak masalah yang membutuhkan PFN,” katanya.
Selain perbaikan, nama lengkapnya berencana untuk mengurus pengembalian tautan atau sutradara. Menurutnya, perlu memastikan bahwa sutradara Indonesia akan terus bekerja.
Tetapi Igan tampaknya lebih terhubung dengan personel PFN daripada dengan arti sebenarnya dari film -film tersebut.
“Bagaimana cara kerja orang jika orang masih memiliki perut yang lapar?
“Setiap bulan, masalah ini sebanding dengan enam bulan dalam enam bulan, kebanyakan dari mereka tidak lengkap,” kata Sundaesian Artayt Artayt Wave.
Dalam hal ini, para musisi bermain dalam film panjang, juga menanggapi banyak non -sertifikasi yang meragukan posisi mereka.
Dia menunjukkan bahwa dia menerbitkan sejumlah proyek yang dia anggap sebagai rumah industrinya sendiri selama enam tahun dan presiden PFN.
“Banyak orang tidak tahu pada tahun 2019, pada kenyataannya, saya memiliki PH, rumah produksi,” kata Jesus.
“Pada tahun 2021, saya syuting film yang terletak di OTT (atas) yang terletak di pemerintahan Indonesia,” katanya.
Anger ditulis karena bermain film SUKEP sebelumnya: Film (2019). Kemudian kemarin (2020) ia mempertimbangkan tragedi tsunami dengan dua janji yang menewaskan rekan -rekannya, serta dua janji pada tahun 2021.
Selain itu, jika Ifan juga aktif dalam politik, seperti kandidat untuk badan legislatif. Sejak 2014, DIY mulai dimulai dan tidak memiliki kualifikasi dari daerah pemilihan DIY.
Kemudian dia memeriksa ke depan pada 2019 PKB dari PKB, dan tidak ada lagi kualifikasi di stasiun pemungutan suara Kalimantan Barat.
Ifan juga mengunjungi Prabowo sebagai bintang video pada tahun 2024