
Jakarta, CNN Indonesia –
Nomor Komuter Travel Pendant (KRL) Lintas Bekasi telah mengalami kelemahan karena banjir dan air yang telah mempengaruhi persimpangan stasiun Bekasi.
Sebagai hasil dari ukuran ini, perjalanan kereta harus mengalami perubahan di jalan setapak dan keluar dari stasiun ember.
“Saat ini, ada perjalanan komuter bekasi, seperti kamp bekasi karena banjir dan bahan peledak air datang dan meninggalkan ketidaknyamanan,” kata X Kai -Commuter.
Selain itu, 6019 – 6020 (Bekasi – Pasar Tendon – Kampung Bandi – Kampung Bandar – Manggarai – Cikarangy) adalah operasi.
Urutan kereta harus terlebih dahulu 5054 dan pergi ke stasiun Bekasi untuk melakukan perjalanan ke stasiun kereta.
Personel garis line line juga meminta maaf atas kerugian penumpang untuk gangguan ini. Penumpang diharapkan bersabar dan masih menjaga informasi terbaru yang terkait dengan rencana perjalanan.
Bekasi City BPBD mencatat bahwa ada 20 titik banjir pada Sub -District’s 7, Selasa (4/3) karena air hujan. Ratusan populasi harus pergi.
“Ada banjir 20 poin dari Sub -Districs 7 di Bekasi City,” kata Bekasi City BPBD dalam sebuah pernyataan teks, Selasa.
(Bagian / Harga)