
Aceh, CNN Indonesia –
Pengikut Muslim Sunagan Grey Clair Syattariyah Tarekat di Aceh mulai bekerja cepat dari Ramadhan pada 1446 Hijri pada hari Kamis (27/2).
File Grand-Gran-Green Sentagan, kata Abu, mengatakan Kamaruddin mengatakan bahwa tekad awal Ramadhan adalah setelah partainya, serta para imam Tarekat dari siswa itu, setuju bahwa 1 Ramadhan jatuh pada Kamis 1446.
Dia menjelaskan, untuk menentukan awal Ramadhan, mereka memiliki perhitungan, misalnya, itu adalah nomor lima dan lima tahun. Berdasarkan perhitungan lima, jumlah puasa bahkan 30 hari.
“Kamis dimulai dengan cepat. Ini adalah hasil dari perjanjian peneliti dan Teungku-Teangku Dayah,” katanya ketika dia mengkonfirmasi.
Siswa Saratariah Tarekat yang mengikuti ajaran Habib Seanagan muda tersebar di berbagai daerah di Aceh, tidak hanya di Nagan Raya, tetapi juga di Kabupaten Aceh barat daya (Abdya), Aceh Barat, Gayo di Pidia.
Dia mengatakan bahwa pengikut Taretata akan menghormati para peziarah lain yang tidak berpuasa hari ini.
“Ini harus dengan cepat mengalami kejujuran. Berhati -hatilah dengan berkumpul dan prosedur sehingga kita tidak membatalkan dengan cepat, sehingga ibadah membuat kita mendapatkan belas kasihan dan berkah Allah,” katanya.
Keputusan resmi pada awal Ramadhan tahun ini masih menunggu persidangan ISBAT bahwa pemerintah akan diadakan. (DRA / GIL)