
Jakarta, CNN Indonesia –
Presiden Dewan Ekonomi Nasional Indiri (Indiri) telah meminta Presiden Pandawo untuk menerima inspeksi Cottax.
Karena proses melakukan crotinka tidak berakhir meskipun ia melanjutkan selama 10 tahun.
Dalam studi Pareta, “Cortetlax pada saat itu belum 10 tahun. Ini disebutkan dalam ekonomi (19/15).
Luhut mengatakan presiden memiliki hak untuk melihat kelemahan dan kekuatan creptan. Selain itu, tarif pajak Indonesia ingin meningkat sehingga mereka tidak berhenti di level 10 persen dari PDB.
“Jadi kita harus kembali ke hal -hal seperti itu untuk menemukan pandangan untuk mencari tahu di mana masalahnya”.
Luhut telah mengatakan bahwa Coletax adalah langkah penting dalam prosedur darurat.
Selain itu, menurut Bank Dunia, dapat diserap oleh pajak agar mereka dapat mencapai hingga 6,4 persen dari PDB atau sekitar satu juta fp2.500 jika dikenakan pajak.
Oleh karena itu, ia menyerukan siapa pun di Indonesia untuk mendukung implementasi Cotathetax, meskipun mereka diketahui bahwa ada banyak tantangan dalam budaya mereka.
Dia mengatakan program ini tidak penting untuk meningkatkan pajak Anda, tetapi juga bantuan nasional secara umum.
Jaksa penuntut, kata mereka:
Cotatex yang diselenggarakan oleh Administrasi Pengembangan (DGT) dari Kementerian Keuangan. Namun baru -baru ini, sistem implementasi menikmati mengkritik tantangan teknis dan proposan pajak.
(FBY / SFR)