
Jakarta, CNN Indonesia –
Polisi Magellanga dan Polisi Kota Magellang memimpin pasukan sebelum pensiun regional baru -baru ini dibuka di Akademi Militer (Akmil), Magellang, Jawa Tengah, selama seminggu, dari 21 hingga 28 Februari 2025.
Kepala Komisaris Polisi Magellanga, Gerbin Garbia Jai Siatpar, berharap keamanan dapat terjadi sesuai dengan ketentuan tersebut.
“Keamanan orientasi dapat bekerja dengan aman, dan tidak ada peristiwa yang dapat mengganggu kondisi kota atau distrik Magellang,” kata Gerbin di pohon apel di Magellang City Square, Kamis (20/2), seperti Antara yang tersisa.
“Selain itu, kehadiran Presiden Republik Indonesia [Prabowo menderita] dengan jajaran menteri dalam serangkaian langkah -langkah pensiun harus menjadi perhatian utama bagi kami untuk memberi kami dalam konteks keamanan,” tambahnya.
Dalam keamanan ini, partainya menyiapkan 937 personel yang terdiri dari polisi Magellang, polisi Kota Magellang dan polisi Jawa Regional BCO, serta dukungan dari Kodim 0705 Magelang, agen transportasi, Satpol PP, kota dan pihak -pihak yang berkepentingan lainnya.
“Sinergi antar unit adalah kunci utama keberhasilan keamanan ini,” katanya.
Juga telah dikatakan bahwa beberapa aksen telah dikelola dalam kegiatan tersebut.
Pertama -tama, lakukan tugas dengan tanggung jawab penuh sesuai dengan prosedur dan rencana keselamatan.
Kedua, pahami dan kuasai karakteristik dan kerentanan setiap bangunan keamanan.
Ketiga, ia melanjutkan, mempersiapkan semua keamanan dan menggunakan saluran koordinasi dan kerja sama antar lembaga, dan juga dukungan dalam tugas -tugas lapangan.
Mengutip dari Detikjateng, Herbin mengatakan bahwa kepala regional semua Indonesia, yang baru saja membuka nenek buyut, pertama-tama akan dikumpulkan di Jalana Gottot Subrotot Magellanga untuk pertama kalinya.
Selain itu, partainya juga telah menyiapkan skema rekayasa lalu lintas situasional untuk memfasilitasi pengenalan kepala regional di Akmila Magellang.
“Pada saat kedatangan, besok adalah situasional. Kita melihat bagaimana situasinya di daerah ini. Jika kita harus melewati arus, kita akan mengirimkan arus untuk menyelesaikan kemacetan,” kata Gerbin setelah apel.
“Ini adalah visi situasional tentang kondisi ketika dia tiba sebagai gubernur atau walikota besok,” lanjutnya.
Kassat Lantas Magellang, Kompol Nyi Ayu Fitria Fitria Fitria Fitria, menambahkan bahwa akan ada aliran rekayasa gerakan di mana -mana di Akmila atau Galan Gothot Subroto.
“Arus lalu lintas akan dilakukan pada hari Jumat (21/2), yaitu hari kedatangan 503 kepala regional di wilayah Magellang. Ini akan menahan diri dari menyabotase aliran situasional, karena kemudian akan mengambil banyak kendaraan dan, tentu saja, akan meningkatkan volume kendaraan,” kata Ayu.
Sementara itu, polisi juga menyiapkan keamanan ketika presiden Prabowo menderita tinjauan umum tentang Magellang pada tanggal 27 Februari 2025. Skenario jalan pengaman baik melalui bumi maupun dengan udara yang siap sambil menunggu koordinasi dengan Paspamress.
“Namun, kami selalu merujuk pada pensiun sebelumnya (Kantor Merah Putih). Untuk rencana perjalanannya, Presiden, kami telah mempersiapkan dengan alasan lapangan atau udara,” kata Ay.
“Jalan Bumi akan berasal dari Bandara Adisutjipto melalui Jejacart, Salam, Magelang, lalu Akmil. Jika dia membawa Helie ke Rindam melalui Air Road dari Bandara Adisutjipto, lalu dari Rindam ke Akmil,” lanjut Aya.
Presiden Prabowo yang menderita hanya menerapkan 481 pasangan utama regional, yang terdiri dari 961 orang di Istana Presiden Jakarta pada Kamis sore.
Rincian Kepala Regional, dibuka oleh grand-père-33 gubernur; 33 sub-pemerintah; 363 Bupati; 362 Asisten Bupati; 85 Walikota; 85 Wakil Walikota dari 481 Wilayah.
Setelah dibuka, para pemimpin regional akan menerima puing -puing dan belajar atau pensiun ke Akademi Militer, Magellang, yang diselenggarakan oleh Kementerian Internal.
(Kid / Ugo)