
Jakarta, CNN Indonesia –
Presiden AS (AS) Donald Trump telah terancam oleh para pemimpin bisnis di seluruh dunia serta daya tarik ini.
Dia akan menerapkan wortel dan wortel (wortel dan stric) dalam ekonomi global. Trump percaya bahwa model ini akan membantu menyelesaikan krisis inflasi dan mendanai kebijakan pengurangan pajak yang sangat besar.
Trump menjelaskan bahwa ia akan mendorong perusahaan pembuat pabrik di AS. Jika Anda tidak ingin mengikuti preferensinya, pengusaha manusia perlu siap menghukum tingkat impor tinggi oleh Trump jika mereka ingin menjualnya ke Amerika Serikat.
“Pesan saya untuk semua pedagang di dunia sangat sederhana, mari kita buat produk Anda di Amerika dan kami akan memberi Anda pajak terendah di negara mana pun di dunia,” kata Trump sambil memberikan pidato di Forum Ekonomi Dunia di Swiss yang dikutip oleh CNN.
“Tetapi jika Anda tidak mau, Anda dapat mengatakan, Anda akan dikenakan tarif mahal yang Anda jual di Amerika Serikat,” ancamannya.
Trump memperkirakan bahwa implementasi tarif tinggi akan menghasilkan triliun dolar miliaran dolar.
Trump mengatakan bahwa uang ini akan membantu kami membayar hutang o, serta menerapkan kebijakan pemotongan pajak yang selalu dilaporkannya dibunuh oleh potensi pendapatan.
Melalui strategi wortel dan tongkat, Trump percaya bahwa perusahaan ingin membangun pabrik di Amerika Serikat karena akan didorong. Akibatnya, industri produksi telah berkembang, pekerjaan juga meningkat sehingga dapat mengendalikan pertumbuhan ekonomi AS.
Trump juga berjanji untuk memahami promosi konsesi pajak yang sangat besar. Dia mengklaim bahwa Kongres telah bekerja sama dengan perusahaan untuk mengurangi tarif pajak perusahaan, sekarang 21 persen telah menjadi 15 persen dari yang berlaku.
Menurutnya, langkah ini akan mendorong pertumbuhan bisnis dan investasi di Amerika Serikat. Setelah budidaya pajak, langkah selanjutnya adalah meningkatkan tingkat impor tinggi. Kemudian, pajak yang lebih rendah hanya menyediakan perusahaan yang membuat produk mereka di Amerika Serikat.
Kebijakan tarif tinggi Trump mendukung banyak kepribadian ekonomi. Salah satunya adalah CEO JP Morgan Jamie Dimon.
Pemimpin bank terbesar di dunia dianggap sebagai tarif, yang merupakan alat ekonomi yang efektif, bahkan senjata untuk Amerika Serikat.
“Saya akan mengambil pandangan. Jika inflasi kecil (pemicu), tetapi lebih baik untuk keamanan nasional, ayo pergi. Saya ingin mengatakan, lupakan, Dimon Davos mengatakan kepada CNBC.
(PTA/AGT)