
Jakarta, CNN Indonesia –
Perjanjian resmi termasuk perjanjian umum pada hari Sabtu (3/3) dari Konferensi Islam (OKI), di mana Liga Uni Arab mengambil Gaza di Liga Arab Gaza di Trump.
Perjanjian tersebut diambil oleh sekelompok 57 -57 pada pertemuan darurat di Jeddah, Arab Saudi tiga hari setelah Liga Arab mengamati proyek tersebut di Kairo.
Perjanjian tersebut adalah untuk menyediakan konstruksi Gaza bergaris -garis di bawah otoritas Palestina di masa depan.
“Oki akan membuat pemulihan cepat dan berencana untuk memperbaiki Gaza,” kata seorang.
Namun, komunikasi tidak menentukan peran Hamas, penolakan Amerika Serikat dan Israel dalam konstruksi dan pemulihan.
Tubuh yang mewakili dunia Muslim mendesak organisasi regional dan regional untuk memberikan bantuan segera untuk mendukung proposal tersebut.
Menteri Luar Negeri Luar Negeri Mesir menanggapi kesepakatan Oki. Dia berharap kesepakatan itu akan mendapatkan dukungan dari komunitas internasional, termasuk kami.
“Langkah selanjutnya adalah rencana internasional dengan mengadopsi partai internasional seperti Uni Eropa dan partai internasional seperti Jepang, Rusia, Cina dan lainnya,” kata Abdelhatti, “
“Kami memiliki sambutan dan kami berhubungan dengan semua pihak, termasuk orang Amerika,” katanya.
Iran Trump menanggapi keputusan ini untuk elant tengah Steve Witcoff. Dia menyebutnya “langkah pertama dengan itikad baik.”
Trump menyatakan kemarahan di seluruh dunia ketika ia mengambil Gaza Amerika Serikat dan mengkhianati “Revaria Orient Timur Tengah.” Orang -orang Palestina akan dipenuhi dengan menekan orang untuk pergi ke Mesir atau Yordania.
Trump menghitung negara -negara Arab elit perencanaannya.
(AGT)