
Jakarta, CNN Indonesia –
Mantan presiden Filipina Rodrigo Duterte ditangkap di Bandara Ninoy Aquuuno Manila pada hari Selasa (11/3) pada sore hari.
Asisten Asisten Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) Kristina Conti membuka suara atas penangkapan Duterte oleh polisi Filipina.
Mengutip dari Rappler, Conti menekankan bahwa Duterte harus segera ditransfer ke Negara -negara Anggota ICC, dan kemudian dia akan dikirim ke markas ICC di Den Haag di Belanda.
Filipina tidak terdaftar sebagai Negara Anggota ICC setelah penarikan dari anggota pada tahun 2018.
Duterte ditangkap segera setelah mendarat di Ninoy Aquino Manila dari Hong Kong.
Kemudian dia dibawa ke ruang penahanan untuk memeriksa.
Polisi Filipina ditangkap setelah ia diduga menerima surat perintah penangkapan terhadap Duterte dari MTK.
(BAC/BAC)