
Jakarta, CNN Indonesia –
Selama serangan Israel pada fragmen Gaza, lima karyawan Badan PBB PBB (UNRWA) untuk Palestina meninggal dalam beberapa hari terakhir.
“Dalam beberapa hari terakhir, lima karyawan UNRWA lainnya telah dikonfirmasi bahwa kematian 284 korban meninggal,” kata Philip Lazarini, Komisaris Jenderal Philip Lazarini, yang mengutip zaman Israel. “
“Mereka adalah guru, dokter dan perawat. Mereka melayani orang yang paling rentan,” katanya dalam sebuah pernyataan.
PBB
George Morara da Silva, presiden kantor Unop Unobs, mengatakan tempat itu harus menjadi zona yang aman.
“Tempat -tempat ini diketahui oleh pasukan keamanan Israel (IDF) dan tempat itu bebas dari konflik,” kata Da Silva dalam versi resmi.
“Ini bukan kecelakaan. Ini adalah insiden. Yang kita tahu adalah bahwa amunisi ditinggalkan atau ditembak dalam infrastruktur dan meledak di gedung,” katanya.
Tentara Israel sekali lagi menghantam Gaza di tengah -tengah kebakaran dengan Hamas.
Kementerian Kesehatan di Gaza mengatakan bahwa 710 orang tewas dan 900 terluka dalam serangan militer Israel pada hari Selasa (18/3).
Kementerian Kesehatan di Gaza mengatakan 70 persen dari yang terluka adalah anak -anak dan wanita, di mana sebagian besar dari mereka sekarang penting.
(DNA)