
Jakarta, CNN Indonesia –
Menteri Penjualan Energi dan Sumber Daya Mineral dari penjualan 3 kg LPG selama 3 hari dari pemerintah mulai 1 Februari Vakhlik Lahdolia, dari 1 Februari, Vakhlik Lakhdol dari Menteri Energi
Dia mengatakan kebijakan itu diterima karena partainya menemukan banyak pengecer yang melakukan harga.
Menurut evaluasi, langkah ini diadopsi sebagai bagian dari distribusi melon. Selain itu, data saat ini mengidentifikasi data, di mana 3 kg pengguna LPG adalah grup sekunder paling rata -rata.
“Kami secara tidak sengaja tidak disengaja,” kami tidak tanpa sadar. “Tidak.
Analisis mengatakan ia bermain tingkat ritel. Karena sulit dikendalikan, jadi ambil kebijakan untuk melarang penjualan yang tak terhindarkan.
Namun, database manajemen akan lebih mudah. Jika seseorang menemukan bermain itu segera diizinkan.
“Sekarang untuk memesan, kita dapat diatur untuk membeli database ini karena harga akan dibatalkan dan kita bisa tahu siapa kita.
Oleh karena itu, analisis transformasi yang diusulkan dari pengecer ke pangkalan. Situasi ini hanya sebagai hasil dari pendaftaran Nomor Pelatihan (NIB) Patra Niga untuk izin dasar.
“Yah, tapi saya menuntut pengecer yang memenuhi persyaratan. Itu sebabnya dapat mengelola harganya. Karena dapat mengelola harganya. Ini bagian yang nyata,” kata analisis itu.
Saya berharap tes pada tahap ini tidak dapat menemukan harga melon yang jauh dari RP. 18.000 pipa atau Rp maksimum. 6000 per kilogram.
“Kami sedang mencari formulir, jadi apa yang telah kami capai?
(Ly / agt)