
Yakarta, CNN Indonesia –
Anggaran Kementerian Hukum dipengaruhi oleh diskon 2,2 miliar rp dari total distribusi anggaran 2025 dari 5 miliar rp dalam kebijakan efisiensi Presiden Pabowo Subianto.
Wakil Menteri Hukum, Eddy Hiariajik, mengatakan pemotongan anggaran mengurangi 45 % dari total anggaran Kementerian Hukum dan Kementerian Agama menjadi sisa anggaran Rp2,7 miliar.
“Profitabilitas pengeluaran Kementerian Hukum ditetapkan di Rp2.283.394.000.000 atau 45,07 % dari total RP5.06.06.600.600.725.000 atap,” kata Eddy pada pertemuan dengan kompleks Komisi XIII di kompleks parlemen, Jokarta, Kamis).
“Anggaran umum yang dapat digunakan oleh Kementerian Hukum setelah efektivitas anggaran adalah 2.783.206.000.725,” lanjutnya.
Eddy mengatakan Kementerian Hukum mempresentasikan jumlah efisiensi yang telah dikurangi menjadi sekitar 605 miliar.
Dia menyebutkan presentasi pengurangan jumlah anggaran kinerja untuk kebutuhan prioritas Kementerian Hukum tentang kinerja tugas dan fungsi mereka.
“Kementerian Hukum telah mengusulkan rekonstruksi anggaran RP sebesar 3.388.313.122.000,” katanya.
Presiden Prabowo sebelumnya telah mengurangi pemotongan massal dari posisi APBN tahun 2025. Pemangkasan yang termasuk dalam pengajaran presiden nomor 1 tahun 2025 yang diterbitkan oleh Pabowo pada 22 Januari. Pabowo ingin APBN tahun ini menghemat RP306,69 miliar.
Dua hari kemudian, Menteri Keuangan, Sri Mulyani, mengeluarkan nomor surat S-37/MK.02/2025. Surat rincian 16 pos belanja akan disimpan untuk kepemimpinan di kabinet merah dan putih senilai RP256,1 miliar.
(MBA/GIL)