
Jakarta, CNN Indonesia –
Demonstrasi tidak menerima undang -undang TNI, yang baru -baru ini menerima kekacauan di Malang pada saat itu setelah Parlemen Indonesia (3/23).
Demonstrasi Malang, menurut implementasi Lembaga Bantuan Hukum Malang (LBH), di depan gedung Malang DPRD.
Eskalasi mulai meningkat pada pukul 18:20, yang mulai jatuh beberapa massa di gedung DPRD melalui pintu utara.
“18.30-18.40 (setelah 10-20 menit), dengan polisi FDI, polisi mulai membunuh massa di sekitar balai kota Malang.
Pihak berwenang juga telah dilaporkan oleh JL. Di Gajah, dengan sekitar dua platform, benar -benar kemeja dan rawa.
LBS Pos Malang Bantuan Hukum Tim Vafdul Adife telah diperintah oleh enam lima sebelum Senin.
“Beberapa langkah ditangkap, dipukul dan diancam. Tim medis memukul dan ketukan dan serangan dengan kios, memukul dengan kios,” kata Vafdul Senin (2/24).
“Sampai malam ini, angka massa diidentifikasi dan berhasil diidentifikasi sebagai chite, yaitu enam orang,” katanya.
Dia juga mengatakan bahwa kontak hilang untuk mengenali orang lain selain 8-10 lima. Selain itu, 6-7 rumah sakit anak-anak dikhususkan untuk para korban konflik.
Di Wafdul, dia mengatakan dia terluka dalam pendidikan, kelompok medis dan pers di sekitar lusinan orang.
Koordinator LBH Post Malang Daniel Siagyan juga mengatakan partainya telah membantu mengevakuasi massa cedera dan membantu dalam penemuan data kepolisian massal.
Pedemo fun-eastern.com ditahan dan tidak dapat mengkonfirmasi laporan jumlah orang yang hilang dari polisi.
Selain itu, database Java Timur terpisah, “Malang” mengatakan siap untuk menempatkan semua harapan massa demonstrasi, yang tidak mengadopsi kementerian darurat ini.
“Kami siap untuk mendapatkan. Kami siap untuk ditawarkan.
Menurutnya, partainya siap untuk membuka massa publik, tetapi itu tidak terdiri dari keadaan.
“Kami memiliki tujuh sepak bola di gedung dewan, tetapi kami bertemu teman -teman, tetapi tidak ada titik pertemuan,” kata Rima.
“Kami telah menerima informasi (hukum TNI). Kami harus baik dan negatif. Kami menyediakan sosialisasi, tetapi kami merekomendasikan dan merekomendasikan dan akan memberikan (tengah),” katanya.
(FRD / RDS)