
Jakarta, CNN Indonesia –
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan bahwa penggunaan renovasi cuaca akan lebih intens dalam beberapa hari mendatang.
Dia mengatakan dia telah meminta kantor sumber daya air pemerintah DKI Jakarta untuk mengelola emo OMC sebelumnya.
“Besok akan lebih intens karena kemungkinan besar besok dan untuk itu, saya juga berbicara dengan kepala kantor sumber daya air sehingga renovasi dimulai lebih awal, lebih awal untuk besok,” Pramono di pasar utama Kramat Jati, Jakarta Timur mengatakan pada Senin (10/3).
Pramono juga mengatakan dia telah berkomunikasi dengan Kepala BMKG Karnawati Dwikorita untuk secara bertahap melakukan renovasi cuaca.
Pada saat yang sama, Pramono juga mengatakan bahwa naturalisasi sungai akan berlanjut dan menjangkau masyarakat tentang pemukiman kembali apartemen.
Dia mengatakan bahwa dengan menjawab pertanyaan jika beberapa warga menolak selama akuisisi tanah dan pindah ke apartemen.
“Ya, naturalisasi kita yang berkelanjutan, ya, pendekatan itu dilakukan,” katanya.
BMKG sebelumnya mentransfer curah hujan tinggi ke Jabodetabek beberapa hari yang lalu, masih belum ada di fase puncak.
BMKG percaya bahwa puncak dalam kondisi cuaca ekstrem di wilayah Jakarta terbesar akan berlangsung di Maret Dasarian II (11-20 Maret).
Berdasarkan perkiraan presipitasi di wilayah terbesar Jakarta dari 7 hingga 13 Maret, intensitas intensif hanya memiliki potensi untuk Kabupaten Bogor dan Kota Bogor dari 8 hingga 9 Maret. (MNF / GIL)