
Jakarta, CNN Indonesia –
Selama masa Fitri Hari Raya, banyak Muslim melakukan ziarah ke kuburan orang tua, keluarga atau tutor atau ilmuwan.
Proses ziarah sama dengan ziarah ke waktu lain, yang harus jujur dengan niat yang tulus untuk berdoa untuk makam.
Kegiatan ziarah yang serius tampaknya menjadi salah satu tradisi Muslim yang paling umum selama liburan. Makam ziarah adalah cara berpikir, berdoa dan mengingatkannya kematian di masa depan.
Messenger Allah (mungkin ada kedamaian padanya) Dia juga mendorong umat Islam untuk menyembah makam, karena pidatonya ada di hadits dari kisah hakim.
Itu berarti: “Aku melarangmu pergi ke kuburan, tetapi (sekarang) ziarahmu, memang, ziarah dapat meratapi hatimu, melempar (air), mengingatkanmu pada sekarang dan tidak mengatakan buruk (pada saat ziarah).”
Berikut adalah proses untuk ziarah makam saat membaca dilengkapi dengan bacaan dan mode.1. Hai
Ketika para peziarah tiba di kuburan, disarankan untuk memberi tahu makam terlebih dahulu. Utusan Allah (mungkin ada kedamaian padanya) memberi contoh dengan mengatakan -Goodbye sementara makam saksi di Uhud.
Salam itu menunjukkan kehormatan dan diyakini didengar oleh roh -roh di kuburan. Berikut beberapa salam salam:
Assalamu’Alaikum Dara qaumin mu’minin wa atakum ma tu Majelis Ghadan Mujalun, wa inna ilyhu -lahu bikum lahiqun.
Berarti “assalamualaikum. Hai, tempat penghuni. Membaca ISTIGFAR
Setelah Anda menyapa, disarankan untuk membaca proposal iStigfar sebagai pengampunan bagi Anda dan mati:
Astagfirullah Hal Adzim Alladzi di Illaha Illa Huwal Hayul Qoyyumu wa atubu ilaihi.
Itu berarti: “Saya meminta pengampunan untuk laut, yang tidak memiliki Tuhan, tetapi dia hidup, tajam dan saya bertobat untuknya.”
3. Membaca Surat Pendek
Dalam Islam, baca surat pendek Alquran selama makam peziarah
Membaca surat Yasin adalah praktik penting selama ziarah yang serius. Ini sesuai dengan Hadic Messenger Allah (mungkin ada kedamaiannya) yang membaca:
“Baca surat Yasin untuk almarhummu.” (SDM Abu Dawud) 5. Baca doa kuburan ziarah
Setelah membaca Surat Yasin, ia diperpanjang membaca makam ziarah.6. Jangan Berdiri Di Kuburan
Islam belajar untuk menghormati makam, bukan untuk berdiri atau melewatinya. Ini adalah bentuk kehormatan dalam semangat mati.7. Menyirami makam dengan air
Akhirnya, menyirami makam dengan air dan menyemprotkan bunga juga merupakan cara untuk ziarah makam. Ini untuk menjaga atmosfer tetap dingin dan naungan di area kuburan, seperti yang dilihat Nabi:
“Memang, Nabi Muhammed melihat [air] di makam Abraham, putranya dan mengenakan kerikil padanya.” (HR Abu Dawud)
Membaca Doa Ziarah
Ada pembacaan doa makam ziarah saat membaca surat yasin dan sebelum membasahi makam dengan air, dalam bahasa Arab, Latin dan indera:
Perang Allahummagfirlou Hamhu wa ‘aafihi wa’fu anhu, wa akrim nuzuulahu wawassi madholahu, waghsilhu bii maa’i watssalji walbaradi, wa naqihi yunaqatsub abyadhu minad dan. Wabdilhu Daaaran Khairan Min DaariHi Wa Zaujan Khairan Min Zauji. Wa Adkhilhul Jannata Wa Aldzhu Min Adzabil Qabri Wa Min Adzabinnaari Wafsah Lahu Fi Qabrihi Wa Nawir Lahu Fihi.
Itu berarti: “Allah, berikan pengampunan dan belas kasihan. Berikan keamanan dan alasan. Berikan harga. Perpanjang inputnya, air dengan air, es dan embun. Bersihkan mereka dengan kesalahan sambil membersihkan kotoran putih.
Ini adalah proses makam ziarah selama liburan dan doa membaca. (AVD/JUH)