
Surabaya, CNN Indonesia –
Bonk mendukung Prasibia, Banik terluka oleh kematian putri Baju Biju Shuri, Assyntoro, yang meninggal hari ini (2/15) hari ini.
Hussein Gozali, salah satu bonks pertama, mengatakan antusiasmenya hilang dengan Biju. Dia juga mengucapkan doa yang mati.
Hussein alias alias Kak mengatakan: “Biju Surabaya adalah perumpamaan sepak bola. Kami menghormati kami, kami merasa bahwa mitos -mitos itu hilang, semoga diizinkan untuk beribadah.”
Dalam hidupnya, dia berkata: Biju dekat Bonak. Ketika dia masih pemain, dan setelah menjadi wakil pelatih Persia dalam beberapa tahun terakhir.
“Beju adalah orang yang sangat baik. Dia dan rekan -rekannya mendukungnya bahwa dia selalu ingin dihibur, karena pengembangan Prasadia.
Kongres CA akan mengundang mereka dengan sesama kolega mereka untuk berdoa untuk pemburu, sihir, dan berdoa bersama.
“Segera, kita akan menjadi koordinator di konter Petene, aku tidak akan pernah bisa berteman lagi. Kita akan berdoa untuk Biju.”
Setelah bermain sepak bola selama pertandingan wastafel, Seltras Sittras Sudorjo, serta Prasibia Surabariya Bijal Fibal Sabentoro, meninggal.
Silterro, Direktur Saltra Arju dan Direktur Timur Java Pssi Cisis, Amir Burhanodian dan mengkonfirmasi berita itu. Dia mengatakan hatinya dicurigai tentang kisah tim nasional Indonesia.
“Ya, ya [Beju Frecantoro meninggal]
(FRD / JOL)