
Jakarta, CNN Indonesia –
Sekretaris Kementerian SOE, Muhammad, Skema Strategi Nasional (Celana) Panta (celana) Patta (Panta) Ponta (Panta) Panta (Panta) Panta (Panta) Panta (Panta) Panta (Panta) Panta (Panta) Muhammad mengatakan dia akan menerima 29 pertanyaan untuk sekitar 6 jam ketika Panta (Panta) Panta (Panta) Panta (Panta) Panta (Panta) Panta (Panta) Panta (Panta) Panta (Panta) Panta (Panta) Panta (Panta) (celana).
“Sebelumnya, saya telah mengalami tahapan dalam protokol dari survei (BAP). Ada 29 pertanyaan dari penyelidik,” katanya setelah tiba di survei di Tangarang pada hari Selasa (11/19).
Dia mengatakan tes berjalan dengan baik. Pertanyaan -pertanyaan dari tim investigasi dapat dijawab sesuai dengan kemampuan dan fakta masalah.
Dia mengungkapkan bahwa itu diselidiki oleh pukul 13.00 selama lebih dari enam jam dan ruang inspeksi dibiarkan menjadi 18:30 VIB.
“Selama tes, saya mengatakan ini adalah kemampuan saya dan menjelaskan analisis apa yang saya lakukan di seluruh Indonesia. Jadi tidak perlu takut,” jelasnya.
Dia mengatakan bahwa dia telah meminta pelanggaran Pasal 28 Paragraf 2 dan Pasal 28 -poin 3 dari ITE Act, serta Pasal 311111111111, Pasal 311 KUHP dan transfer Hox News.
“Saya hanya mengkritik politik karena semua politik harus mendapat kritik. Jika politik tidak dikritik, itu dapat dirugikan oleh negara ini,” katanya.
Sebelumnya, Polisi Resor Kota Tangareng (Polresta) menyerukan agar tim menyelidiki untuk diselidiki.
Pembukaan dan investigasi dilakukan berdasarkan laporan polisi yang diterbitkan oleh Mascota, kepala pemerintah desa Indonesia (APDSI), Kabupaten Thangingaring dan Kepala Desa yang Perlu.
DD dituduh melanggar Pasal 28 Piece of Ite Act dan Pasal 28 Paragraf 3, serta Pasal 310 KUHP dan Pasal 311 tentang Penyebaran Berita HOX. Setelah pemeliharaan kasus ini, polisi Bonton Polisi Tangareng Kota.
(Antara/vis)