
Jakarta, CNN Indonesia –
Wakil Presiden Dewan Ekonomi Nasional (DE) Mari Elka Pangest mengatakan kepada pemerintah Indonesia untuk tidak kembali ke kebijakan tarif impor yang dilakukan oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Mari kita periksa bahwa Indonesia harus dibuka di tengah -tengah ketidakpastian global. Indonesia harus terus mempertahankan hubungan perdagangan dengan Amerika Serikat.
“Kami tidak harus menjawab dan mengikuti jalan seperti:” Jadikan orang Indonesia hebat. “Mari kita lindungi diri kita sendiri. ‘Kita seharusnya tidak melakukan itu,” kata Mariicic Summit Indonesia di Jakarta, Rabu (2/19).
Kami memahami bahwa Indonesia adalah bagian dari Brici, Forum Ekonomi Internasional, di seberang Amerika Serikat. Namun, Indonesia tidak dapat menerapkan kebijakan Dedalisasi.
Menurutnya, Indonesia harus terus mengurus hubungan dagang dengan Amerika Serikat. Dia mengatakan ada saat -saat ketika masih bisa digunakan di tengah perubahan dinamis ini.
“Saya pikir kita perlu tahu bagaimana terlibat di Amerika Serikat dan membuat kesepakatan nyata, dengan janji untuk membeli lebih dari kita,” katanya.
Mari kita cari tahu apa yang perlu dilakukan Indonesia. Pertama, Indonesia harus berbeda dalam ekspor di tengah -tengah fitur sumber daya alam.
Selain itu, yang lain, Indonesia harus fokus pada sektor jasa menggunakan sumber daya manusia. Ketiga, kami menyarankan bahwa Indonesia menggunakan ekonomi hijau yang telah mulai meninggalkan Amerika Serikat.
“Terlepas dari kepergian Trump dari Paris, perusahaan dan daya saing terus melakukan. Ini akan didorong dengan mempertahankan. Saya pikir apa yang Anda sebutkan perlunya data. Jadi kami memiliki keuntungan,” kata Marie.
Sebelum itu, Presiden Donald Trump mengimplementasikan Donald Trump untuk mengimpor kebijakan tarif dari negara lain. Kebijakan ini pertama kali diterapkan pada barang yang diimpor oleh Amerika Serikat dari Cina.
Amerika Serikat menerapkan tingkat 10 persen dari semua yang merupakan barang impor dari Cina. Mereka juga menerapkan tarif 25 persen untuk mengimpor zat besi dan aluminium tanpa kecuali pengecualian.
Kemudian, Trump berencana untuk menerapkan hal yang sama kepada negara -negara berkembang. Politik disebut tingkat hadiah karena ketinggiannya akan terlihat seperti tarif yang dikumpulkan oleh negara -negara ini di barang dagangan Amerika.
“Ini sangat sederhana, jika mereka memakai tarif untuk kami, kami akan membawa tarif bersama mereka,” kata Trump, seperti CNN, Rabu (2/13).
(DHF / SFR)