
Jakarta, CNN Indonesia –
7. Presiden Joko Widodo (Jokowi) digugat oleh penduduk yang mengatakan mereka mengalami kesulitan membeli mobil esemka. Persidangan ini terdaftar di Pengadilan Distrik Surakarta (PN).
Persidangan diajukan oleh Aufaa Luqmana Re a dan terdaftar secara online dengan nomor pendaftaran di Internet PN SKT-08042025051, Selasa (8/4). Selain Jokowi, AUFAA juga mengimbau mantan wakil presiden Indonesia, Ma’rg Amin dan Pt Solo Manufacturing Creation (SMK).
Aufa, yang juga putra dari ketua Perusahaan Indonesia dan Korupsi (pasangan) Boyamin Saiman, Jokowi tidak berhasil memenuhi janji untuk menjadikan Esemka mobil nasional yang menghasilkan misa.
“Janji memproduksi mobil Esemka sebagai mobil nasional dapat membuahkan hasil ketika para terdakwa di (Jokowi) terpilih dan menjabat sebagai presiden dengan menjadikan pengembangan mobil Esemka sebagai rencana prioritas,” pengacara Aufa, Sigit Sudibyanto.
Tetapi sampai kantor Jokowi berakhir pada tahun 2024, mobil Esemka tidak pernah menjadi mobil nasional. Sigit bahkan mengatakan bahwa produk Esemka tidak terlihat di pasar mobil Indonesia.
Sigit mengatakan pelanggannya serius membeli dua unit Esemka Bima dengan jenis truk pickup. Dia bahkan memiliki kesempatan untuk mengunjungi pabrik Esemka di Sambi, Boyolala Regency pada tahun 2021.
“Temui tim pasar tetapi hanya bertemu di lobi, Anda tidak dapat melihat perangkat,” kata Signit.
Kegagalan Esemka di mobil nasional, kata Sicking, membuktikan bahwa Jokowi telah melakukan operasi standar. Pelanggannya juga menuntut agar para terdakwa membayar 300 juta rp rp atau sesuai dengan dua unit mobil Esemka Bima.
“Kami meminta pengadilan, terutama juri untuk menyelidiki kasus tersebut untuk menghukum para terdakwa karena membayar kerugian 300 juta RP,” kata Silit.
Esemka menjadi populer karena Jokowi membuatnya menjadi mobil umum saat dia masih bekerja sebagai walikota Solo. Jokowi terus menekankan dukungannya sehingga Esemka dapat diproduksi.
Ayah dari Wakil Presiden Gibran Moisture Moisture juga meresmikan pabrik Esemka di Sambi, Kabupaten Boyolala pada tahun 2019. Pada waktu itu, Jokowi telah memasuki periode keduanya sebagai presiden Republik Indonesia.
fun-eastern.com telah menghubungi Esemka yang terkait dengan penelitian ini, tetapi sejauh ini belum ada jawaban yang diterima.
(Ryh/mik)