
IYARYA, CNN Indonesia –
Israel telah memperluas operasi militernya di Gaza, menyita wilayah Palestina dan termasuk dalam “zona keamanan”.
Mengutip CNN, Menteri Pertahanan Israel Gats, operasi militer telah diperluas untuk membersihkan daerah teroris, sementara disita daerah yang luas.
Sejauh ini, perluasan operasi belum terlihat. Namun, daerah PI telah menderita serangan udara besar, yang sejauh ini telah menewaskan sedikitnya 17 orang.
Kats mengatakan langkah itu berarti pakaian terbesar dalam perang.
Juru bicara militer Israel pada hari Selasa meminta penduduk Rafa Selatan untuk meninggalkan rumah mereka dan pindah ke utara.
Israel sekali lagi mengintensifkan serangannya terhadap Gaza selama dua minggu setelah melanggar perjanjian gencatan senjata selama Du Moon dengan Hamas.
Israel juga mencegah bantuan kemanusiaan lengkap memasuki daerah tersebut.
Sejak itu, ratusan warga Palestina telah terbunuh di sana, dan PBB memperingatkan bahwa pasokan makanan rendah.
Pemerintah daerah dan PBB telah mengatakan bahwa semua roti di Gaza telah ditutup karena kurangnya bahan baku.
Penutup roti ini akan mempercepat ekspansi kelaparan di Jalur Gaza. (NFL/SFR)