
Jakarta, CNN Indonesia –
Presiden Prabowo Subienanto meluangkan waktu untuk berhenti menggunakan pesawat presiden RI-1 untuk memilih asisten atau asistennya Augong Sarmanman dan kemudian terus melakukan perjalanan ke Malaysia selama kunjungan kenegaraannya.
Pada hari Senin (4/7), warga di media sosial menarik insiden itu. Unggah akun Tiktok Tiktok Video menunjukkan Prabowo diparkir di Bandara Fatmawati Soekarno. Selama mengunggah, pemilik akun menulis: “Ayah saya memasuki Bangkok …”
Tapi jelas, akun pribadi Agong Sarmann menanggapi unggahan komentar warga.
“I Am Agung Surahman on Behalf of My Personal Name, Apologize As Moys Posible to All Leaders and People of Bangkulu this Incident Was Unexpected. Foreign Countries and I Was Asked to Accompany Him, But BeCause I Was in Bangkulu, I Had Conveyed to My Present WHO Only Followed Jakarta, But Hear to Go To Bangkulu Becose It Trafic
Untuk ini, Agong Sarman juga meminta maaf karena Presiden Pabowo tidak punya waktu untuk menyambut komunitas Bangkok. Alasan untuk ini adalah bahwa seiring berjalannya waktu oleh Presiden Pabowo segera dikejar ke Malaysia.
“Sangat disayangkan bahwa Pak Palbovo tidak punya waktu untuk menyapa, karena kegiatan pagi sampai sore, dan mengikuti waktu untuk memasuki Malaysia, diperkirakan sampai saat itu, presiden memohon permintaan maaf sebanyak pemimpin Manculo dan orang -orang.”
August Sahman juga menyerukan untuk memahami komunitas Bangkok.
Dia berkata: “Terima kasih atas pengertian Anda, saya harap Mangalo lebih menang dan selalu merupakan berkah.”
Kedatangan Parabowo di Bangkok dilaporkan telah menarik perhatian publik, asisten pribadinya, putra Bangkok, Argon Sammanman.
Kedatangan Presiden Parapovo memimpin orang -orang Bangkok, ingin sekali mengunjungi tempat pertama Indonesia di bandara.
Gubernur Negara Bagian Bangkok Helmi Hassan menjelaskan bahwa pertemuan itu bersifat pribadi. Presiden Boravo datang ke Bangkok dan memilih asistennya, yang telah terbang di pesawat dan gagal bergabung dengan Malaysia.
“Itu sebenarnya kunjungan rahasia. Tapi, karena orang -orang presiden tentu saja tidak diterima. Kami bersyukur bahwa ada orang -orang muda dari Bangkok yang dapat dipercaya dan jatuh cinta dengan presiden.
August Sarraman, yang dikenal sebagai asisten pribadi Prabowo Subienanto, telah bersamanya sejak lama, bahkan sebelum menjabat sebagai presiden Indonesia.
Helmi berharap bahwa kepercayaan pada Putra Bangkulo akan dapat berfungsi sebagai jembatan untuk mentransfer aspirasi rakyat Bangkok ke pemerintah pusat.
“Sebelumnya, presiden ingin jatuh (dari pesawat), tetapi karena waktu dan ketentuan, belum.”
Lebih Banyak Di Sini (Gill)