
Jakarta, CNN Indonesia –
Presiden Aposton mengatakan dia telah memutuskan bahwa ada pihak yang menentang kekuatan anggaran.
Faktanya, Kachova menyatakan bahwa keputusan untuk mempertahankan anggaran adalah untuk tujuan masyarakat yang luas. Beri makan anak -anak mereka dan tingkatkan sekolah.
“Dalam birokrasi, dalam birokrasi, birokrasi bertengkar. Dia harus memiliki raja kecil, berpikir dia memiliki kekebalan terhadap hukum, saya ingin menghemat uang.
Jenderal Jenderal Partai Geryndra juga menginspirasi mereka yang menggunakan anggaran untuk pergi ke luar negeri dengan penyamaran resmi.
Dia ingin menghemat uang untuk masalah kementerian/perusahaan yang tidak perlu. Jika perlu, Anda tidak perlu pergi ke luar negeri, kecuali untuk pekerjaan negara selama manajemen.
“Saya ingin biaya yang tidak perlu untuk biaya.
“Ini mungkin tugas belajar. Bekerja atas nama negara diizinkan. Jika Anda ingin bepergian menggunakan uang Anda sendiri, Anda tidak mencari jalan -jalan,” katanya.
Pemerintah telah memutuskan untuk menjaga peluang anggaran dalam 1 Instruksi Presiden (Inpres) 2025 tentang kemungkinan menembak APBN dan APBD 2025.
Di bawah kendali, presiden Probo berfokus pada seluruh penghematan anggaran negara Rp306,69 triliun. Detail, Kementerian/Lembaga (K/L) dari RP256.1 triliun dan ditransfer dana ke RP50.59 triliun. (MNF/FRD/ISN)