
Jakarta, CNN Indonesia –
Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menolak anggaran Komisi Nasional untuk Orang, yang sejauh ini ditambahkan oleh efisiensi anggaran yang hanya ditetapkan oleh 500 juta rupee.
“Hoaks adalah Hoaks,” kata Gus Ipul pada hari Senin (3/3) Gus Ipul.
Gus Ipul kemudian menjelaskan secara rinci plafon anggaran KND 6 miliar rp. Kemudian program efektivitas dalam aspek biaya perjalanan resmi dan hal -hal lain yang tidak mengganggu tugas utama. Jadi sekarang ada satu miliar R3.
“Dan keefektifannya ada di Kementerian Perjalanan atau hal -hal lain yang tidak mengganggu tugas utama mereka,” katanya.
GUS IPUL juga meyakinkan bahwa pemotongan anggaran di KND tidak akan mempengaruhi layanan penyandang cacat.
Dia juga mengundang publik untuk tidak percaya pada berita palsu.
“Layanan ini ditentukan. Layanan untuk orang -orang tetap penyandang cacat,” katanya.
Sebelumnya, laporan tersebut telah mengeluarkan KND untuk mengurangi anggaran, hanya menyisakan 500 juta rupee untuk membiayai program dan sekretariat atas gaji karyawan. Pemangkasan ini terjadi setelah penerapan pengajaran presiden No. 1 tahun 2025 tentang efisiensi anggaran kementerian dan lembaga. (RZR / GIL)