
Jakarta, CNN Indonesia –
Kelompok penasehat hukum dari partai partai partai partai Partai Partai Indonesia (PDIP), Hasto Kristinanto, membahas keputusan hakim dari pengadilan distrik di Jakarta Selatan (PN), yang mengakhiri tindakan buruk KPK dengan penilaian kasus penyuapan.
“Ketika persyaratan ini diakhiri karena alasan resmi, gugatan KPK telah ditransfer ke kasus ini, dan pada kenyataannya legalisasi langkah -langkah buruk KPK adalah,” kata tim hukum Hasto, McDir Ismail, Pengadilan Distrik Jakarta Selatan (10/3).
Menurutnya, KPK tidak menanggapi cikal bakal di hadapan Pengadilan Distrik di Jakarta Selatan, Pengadilan Korupsi Pengadilan Distrik Jakarta (PN) (Tipikor). Dia menganggapnya sebagai trik.
“Ini adalah berita buruk dalam penegakan hukum kami. Ini adalah hal baru yang seharusnya tidak dilakukan oleh otoritas penegak hukum yang menggambarkan diri mereka integritas,” kata McDir.
Pada hari ini, hakim pengadilan distrik di Jakarta Selatan, Afrilian Hadi, mengakhiri permintaan Hasto sebelumnya setelah mengganti anggota parlemen Indonesia antara Time (PAW) untuk periode 2019-2024.
Untuk mempertimbangkan hal ini, hakim didasarkan pada nomor 5 dari nomor 5 dari SEMA Circle (SEMA), yang mengatakan bahwa pemeriksaan pendahuluan meninggal ketika proses pidana telah dipindahkan ke pengadilan.
Dalam hal terjadi hakim pendahuluan, ia memutuskan dan memberikan permintaan penggugat untuk tidak mengeluh tentang kasus dasar.
“Kantor Jaksa Penuntut Umum: Dikatakan bahwa pra -pemohon pengadu diselesaikan,” kata Hakim Oemar Seno Adji PN Jakarta Selatan di ruang sidang (10/3).
File kasus Hasto ditransfer ke Pengadilan Korupsi Jakarta pada hari Jumat, 7 Maret 2025. Kasus kasus ini akan disidangkan pada hari Jumat, 14 Maret 2025.
Pengacara Hastom PDIP, Donnie Tri, bernama KPK sebagai tersangka pada akhir tahun lalu. Kedua suap mungkin harus mengambil alih mantan Komisaris KPU untuk Wahyu Setiawan pada 2019-2024 untuk menentukan anggota PAV Parlemen Indonesia Harun Masiku (Bigon).
Hasto ditangkap dan Donnie tidak. Di sebelah Harun bernama Hastom KPK dan juga mengurus anggota PAV Parlemen Indonesia untuk 2019-2024 (DAPIL) 1 Kalimantan Barat (Kalimantan Barat) Maria Lestari. Hasto juga bekerja pada keterlambatan dalam proses pemeriksaan atau kecurigaan peradilan.
(Ryn/dal)