
Jaket, cnn indonesia-
Ratusan rumah di kota Tabsinggiji City dan Sardang di Rigans (Sergei) membanjiri Sumatra Utara. Banjir disebabkan oleh sungai yang melebihi tepiannya karena curah hujan.
Sri Wahioni Panaslotlotti mengatakan 432 rumah dibanjiri dan 1.828 orang dipengaruhi oleh peralatan dan logistik bencana wilayah Sumatra utara (BPBD).
Sri Wahioni mengatakan kepada CNN Indonesia pada hari Rabu (1/29), “Kami memutuskan untuk tinggal di rumah ketika kami menunggu air ditarik dari personel evakuasi (1/29).”
Dia mencatat empat tempat yang dipukul di Tabinginggi, yaitu Rambotan County, Tabitgi Cutta County, Padang Hillier dan Bajis County.
“Tingkat air bervariasi dari 30-70 cm. Banyak fasilitas, seperti masjid dan pasar, serta rumah-rumah penduduk.
Menurutnya, banjir Tabinging disebabkan oleh hujan tinggi Sungai Payang, yaitu, Simalonopon Rajans dan Sardang di Rajansi.
“Saat ini, manajer masih beradaptasi dengan koleksi data lainnya. Bahkan karena hujan masih tinggi, masyarakat mengingatkan saya untuk menjaga batas -batas,” katanya.
Sri Wahioni menjelaskan, sementara itu, bahwa inkubasi Sardang diserap di daerah perumahan dari tiga distrik, Dollock Mashall, Sificepis dan Tutinginggi.
“Dollock Mashall dipengaruhi oleh 344 pemimpin rumah data sementara. Level air adalah rata -rata 55 cm. Dua area lain masih memiliki pengumpulan data.”
Dia menambahkan bahwa emisi Sungai Shabara meningkat karena curah hujan intensitas tinggi. Bahkan baterai rusak untuk menjadi lebih buruk bagi banjir Gai untuk setiap penolakan. (FNR/ASA)