
Jakarta, CNN Indonesia –
Bupati Bandung, Dadang Supratra, memenuhi janji untuk membantu masyarakat, mendistribusikan paket makanan Pangkalan Bumi (Opang) dan pembersihan B3 (Bandung Clean Sarbid Sedid).
Sekitar 11.000 paket makanan secara bertahap dikirim. Detailnya adalah 10 730 paket untuk petugas Opang dan 233 B3.
“Alhamdullah, hari ini kami membuat 10.730 pengemudi OJEG dasar dan 233 karyawan B3s melalui Bandung. Saya berharap berkat itu,” kata Prague di dekat Kutavein DS.
Dalam implementasinya, paket makanan ini didistribusikan di 31 kabupaten di Regency Bandung. Apang dan petugas limbah berkumpul di unit yang relevan.
“Pada saat yang sama, kami berbagi di 31 distrik. Saya juga melihat secara simbolis didistribusikan melalui peningkatan distrik Kutavaringgingin,” kata Kan D.S.
Menurut Kan DS, distribusi produk bertujuan untuk memfasilitasi beban bagi masyarakat. Terutama dalam memenuhi kebutuhan penerima target di bulan Ramadhan di Labaran.
“Saya benar -benar merasa sangat baik bahwa ketentuan bulan Ramadhan, tentu saja, pengemudi taksi di sepeda motor mungkin bukan sebagai bulan reguler,” katanya.
Selain memfasilitasi bobot Opang dan Dokumen, menyediakan paket makanan melalui Bandung Regentge Bureau dan Fisheries (DiseaSan) juga merupakan bagian dari pemeliharaan keamanan pangan dan kontrol inflasi, terutama di depan ID.
“Tuhan sudah siap, nanti, 17. Marta, kami akan memimpin tenaga kerja murah di pasar (OPM) untuk menjaga inflasi. Sejauh ini, Alhaduli masih aman dan terkontrol,” tambahnya.
Kang DS tidak hanya, bersama dengan barisan pemerintah Kabupaten, juga memeriksa pasar tradisional untuk melihat harga harga untuk ID. “Untuk mencegah pasar di Bedung Reagga,” kata Kan D.S.
Di masa depan, selain makanan, Kang DS juga berencana untuk menyediakan pekerjaan BPJ Health dan BPJS untuk pengemudi Opang dan petugas B3S. Dia juga mengingatkan mereka untuk melestarikan semangat pekerjaan.
“Saya juga selamat dari pengemudi Angkot, yang merupakan batu bata, pemasok jalanan, Anda tidak harus bergengsi, yang paling penting, karena kita bisa menjadi manusia yang bermanfaat minimal untuk keluarga saya” – memesan Kang DP.
Kepala Bandung Despean Ina Devi Kania Regency menambahkan bahwa distribusi makanan menyebabkan kekhawatiran tentang Bandung Regent di masyarakat, terutama sebelum ID al -Fitro.
Tujuan penerima paket makanan membutuhkan biaya kerja dan makanan yang rentan. Antara lain, opang, instalasi dan institusi, serta seniman budaya, untuk pekerja. Paket makanan didistribusikan tergantung pada jumlah masing -masing kelompok penerima target.
“Paket itu mengandung nasi 5 kg, cukup lima hari untuk makan nasi, lalu masak mentega dan gula,” tambahnya.
Untuk informasi pada tahun 2024. Tahun, lebih dari 150.000 paket paket makanan didistribusikan oleh Bandung Regency, yang diterima dari insentif regional dan APBD. (Ori / ori)