
Jaket, CNN Indonesia –
Oikn Capital Authority mengatakan bahwa aliran investasi RP 132 miliar akan masuk dalam waktu dekat.
Aliran investasi di Jumbo berasal dari investasi nasional dan asing, seperti Cina dan Malaysia dengan kerja sama dengan faktor pemerintah dan komersial (PPP) atau kemitraan publik publik (PPP).
“Ada pekerjaan yang bekerja sama dengan pejabat komersial. Oleh karena itu, dengan kemitraan publik-swasta, kerja sama antara pemerintah dan entitas komersial.
Basoki menjelaskan bahwa faktor komersial tidak hanya berasal dari Indonesia, tetapi juga terlibat dalam entitas komersial internasional, terutama insinyur China (CCL) China dari China dan IJM Corporation yang dihadapi Malaysia.
“Tidak hanya di Indonesia, tetapi ada juga Malaysia, IJM dan Cina, pelabuhan pelabuhan.
Kemudian, Dana Investasi Jumbo digunakan untuk melakukan sejumlah proyek tertentu, seperti pembangunan jalan, terowongan multi-guna (MUT), dua perumahan dan apartemen. Dia mengatakan ada beberapa proyek investasi swasta murni yang mulai bekerja, seperti Food and Drink Hotels (FNB). Untuk alasan ini, Soki optimis bahwa IKN Development akan terus bergerak maju.
“Saya pikir dengan kegiatan ini, saya akan dapat menyelesaikannya. Jika saya pikir kegiatan fisik tidak terlalu rumit setelah ada rencana, dan kita hanya harus melakukannya dan kita bisa melakukannya, kita hanya harus berhati -hati,” tambah Basoki.
(AGT)