
Jakarta, CNN Indonesia –
Ditlanas Polda Metro Jaya telah menyebarkan kebijaksanaan, memungkinkan pengemudi untuk melewati jumlah bahu untuk mengurangi kemacetan.
Politik berlaku pada hari Senin (24/2) dan diterapkan pada hari Senin-Jumat di “Kmanggy” (KMMN).
“Rencana ini mengakhiri aliran lalu lintas, tetapi kecelakaan mobil, seperti ambulans, pemadam kebakaran, pemimpin, pada hari Selasa dalam pernyataannya dalam pernyataannya.
Aplikasi Latif untuk menghapus pengguna saat melewati pass.
“Para pemimpin telah menetapkan tanda -tanda khusus untuk memberikan informasi kepada publik tentang rencana ini,” katanya.
Selama itu, bukan aturan yang menghentikan transit jalan pendapatan. 2005
Kemudian dalam Pasal 41 (2) mengatakan lima penggunaan bahu jalan diizinkan. Tentu saja, karena arus lalu lintas darurat, yang dirancang untuk kendaraan yang menghentikan keadaan darurat, bukan untuk menarik / menarik / mendorong kendaraan.
Maka tidak digunakan untuk mengumpulkan atau melibatkan barang dan / atau produk dan (atau) barang dan / atau produk dan (atau) pengumpulan atau kendaraan hewan.
Kemudian, dalam deskripsi darurat, Pasal 41 dari Pasal 41 adalah sarana pemogokan dari pemogokan darurat, Frenat, Gangguan Lalu Lintas, Pengemudi Fisik.
(Push / TSA)