
Jakarta, CNN Indonesia –
Lusinan siswa di Sulthan Baruna High School, Desa Padaluyu, Distrik Cikada, Cianjur, -java Barat, lulus tes kehamilan. Dalam video yang didistribusikan dan virus media sosial, jelas bahwa siswa menjalani tes kemih untuk kehamilan.
Didampingi oleh seorang guru, satu per satu, para siswa memasuki toilet untuk diuji dengan tes kehamilan. Hasil instrumen segera membawa guru tanpa pemberitahuan.
Baruna Sarman, kepala sekolah Sulthan High School, mengatakan tes kehamilan viral adalah program yang terjadi dua tahun lalu. Dia mengklaim bahwa kebijakan yang dilakukan setiap setelah liburan semester ditujukan untuk mencegah kejahatan remaja.
“Ini berlangsung dua tahun, setiap semester adalah hari libur atau di tahun ajaran baru. Jadi satu tahun tes urin telah dilakukan untuk memastikan bahwa siswa di sekolah kami hamil atau tidak,” AFP mengutip Rabu (1/22).
Menurutnya, program berlangsung karena siswa hamil tiga tahun lalu setelah periode semester liburan.
“Jadi ada orang tua dari siswa yang datang, katakan apakah anak -anak mereka hamil.
Menurutnya, tes kehamilan dilakukan secara pribadi dan hasilnya tidak diumumkan, tetapi terbatas pada materi evaluasi.
Baca pesan lengkapnya di sini. (detik/menyelam)