
Yakarta, CNN Indonesia –
Menteri Perumahan dan Area Penyelesaian (PKP) Marurer SERIT Alias ERA meminta Lippo Boss Group untuk mengembalikan uang dari pelanggan apartemen Macarta Rp 26,8 miliar.
Menurut keluhan pelanggan perumahan terintegrasi, ada 118 keluhan yang terkait dengan Macarta. Ada 102 pelanggan yang telah menyelesaikan file dengan total pengembalian Rp 26.855.558.439.
“Ini (RP 26,8 miliar) adalah angka untuk 102 pelanggan. Tn. (Direktur Umum Likuidasi Likuidasi Fitra Noor), apakah ini aman? Apakah Anda sudah menyeberang?” ERA mengatakan dalam mediasi Grup Lippo dengan pelanggan Maketra di Kementerian PKP, Yakarta, Rabu (4/23) Fissure.
“James, John, dapatkah saya ikut dengan saya sekali? Anda membayarnya,” Era mengatakan kepada dua petugas kelompok Lippo.
Ara mengatakan bahwa masih ada 16 pelanggan yang belum selesai. Dia meminta anak buahnya untuk menyelesaikan 16 file penggunaan sebelum 1 Juni 2025.
Dia kemudian meminta James Ryadi dan Macarta untuk mengurus uang pelanggan sesegera mungkin. Dia memberikan periode untuk menyelesaikan pembayaran pada 23 Juli 2025.
Pada kesempatan itu, James berterima kasih kepada Era, yang berfokus pada Lippo dengan pelanggan Macarta. Dia memastikan bahwa uang Macarta akan dibayar segera.
“Saya yakin Macarta hanya mengikuti pidato menteri,” kata James.
Dia berkata, “Jika pertandingan bekerja pada pembangunan, bumi sudah siap, fasilitas infrastruktur sudah siap, pasti ini juga diselesaikan. Tolong, bersiaplah untuk menerima ekspresi seperti itu,” katanya.
(DHF/AGT)