
Jakarta, CNN Indonesia –
Bengkulu Gouverneur Helmi Hasan, pemerintah daerah telah mempersiapkan pemerintah daerah untuk menampung lebih dari 1000 warga dari Gaza, yang dipengaruhi oleh konflik jangka panjang di Palestina. Menurut Helmi, berbagai fasilitas, termasuk layanan kesehatan dan tempat penampungan, disusun sejak awal.
“Kami menginginkan Tuhan. Rumah sakit kami sudah siap.
Helmi menjelaskan, persiapan adalah bentuk solidaritas dan pengorbanan diri untuk kemerdekaan Palestina, yang telah diulang sejak awal kemerdekaan Indonesia.
“Hal terpenting bagi kami adalah bahwa sejak awal kemerdekaan, Indonesia telah menerima bahwa Palestina harus mandiri,” katanya.
Dia juga mengatakan bahwa tidak ada kepercayaan diri dari istana sejauh ini, karena Palestina, Israel dan PBB (PBB) sedang menunggu kesepakatan. Namun, Helmi adalah arah Presiden Joko Widodo sekali, pot Bengkulu siap menjadi ladang pertama di rumah.
“Tetap tergantung pada keputusan presiden. 1000 orang pertama di Indonesia, Bumkulu, Bumi Merah Putih pertama kali Bumi Merah Putih berkata,” katanya.
Saat ini, menurut Helmi, tidak ada kepercayaan di negara mana yang pertama mengevakuasi warga negara dari Gaza. Dia mengatakan bahwa Turki masih menjadi salah satu pihak yang diperhitungkan.
Namun, Bengkulu terus mempersiapkan segalanya untuk pemerintah, fasilitas kesehatan, rumah. “Tuhan telah mempersiapkan. Kami telah bersiap.” (TIS / TIS)