
Jakarta, CNN Indonesia –
Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Thomas Djiwandono alias Tommy Jaminan dan tidak ada saham negara bagian hipotek di Bumn.
Tom mengatakan bahwa awal dan modal adalah 1.000 triliun rp1.000 triliun. Selain uang tunai, ia mengatakan bahwa suntikannya adalah dengan partisipasi modal negara (PMN), di saham pemerintah.
“Harus ditekankan bahwa kami tidak merekomendasikan antara saham pemerintah,” katanya di Konferensi APBN Orang kami, Kementerian Keuangan, Jakarta Tengah, Kamis (3/13).
Sepupu Presiden Pabovo Subanto mengatakan bahwa demonstrasi negara bagian di Bumn akan menjadi aset terpenting yang dikendalikan dan di antara mereka. Kemudian dividen atau laba dibuat dari manajemen.
Dividen dari pohon di bawah dan di antara mereka yang akan membuat tubuh untuk investasi.
“Karena itu perlu semacam manajer bahwa modal pemerintah tidak akan menjadi pinjaman hipotek,” Tommy berjanji.
“Sampel adalah bahwa dividen yang berasal dari setiap pendapatan BUMN berada di kelompok, termasuk dan diinvestasikan dalam investasi.
Wamenkeu Tommy berkata
Dia mengatakan bahwa Pabovo dengan sengaja membentuk tubuh baru ini untuk memperkuat pohon sebagai agen pengembangan dan menumbuhkan salah satu mesin.
“Di bawah badan hukum yang didirikan oleh Presiden (Prabovo), yang memiliki tugas untuk meningkatkan dan meningkatkan dan mengoptimalkan sumber operatisasi lainnya dan dana lainnya,” Tommy menjelaskan.
“Ketika melakukan tugas mereka dan memiliki wewenang untuk mengelola dividen Bumn dan untuk menyetujui dan/atau mengurangi partisipasi modal dari manajemen dividen,” pungkasnya.
(SKT/AGT)