
Jakarta, putra Indonesia –
Presiden DPR Puan Maharan mendesak pemerintah untuk segera mengirim nama -nama kandidat ke posisi Duta Besar Indonesia ke Amerika Serikat, yang telah kosong selama hampir dua tahun.
Puan menekankan bahwa Parlemen sekarang menunggu kandidat untuk karakter yang akan duduk di ketua, yang sebelumnya dipenuhi dengan Rosan Rolelan.
“Kami merekomendasikan pos -pos yang masih kosong. Pemerintah dapat segera mengikuti,” kata Puan di Parlemen, Jakarta, yang dikutip oleh pernyataan tertulis, pada hari Selasa (15/4).
“Kami berada di DPR dan kami menunggu itu,” lanjutnya.
Demikian pula, presiden Komisi Dewan Perwakilan Rakyat dan UTUT ADIANTO berharap bahwa pemerintah akan segera mengirim kandidat untuk nama Duta Besar AS untuk DPR sesuai dengan ketentuan tersebut.
Dia mengatakan DPR siap berbicara tentang kandidat AS untuk Duta Besar setelah surat kepemimpinan DPR Presiden.
“Kami membawanya kembali ke Pako Pub (Prabo Divinto Presiden), tentu saja, Menteri Luar Negeri (Siujo). Tentu saja, pos -pos penting ini, jika mereka dapat diisi segera. Karena hukuman langsung ini, segera setelah secara diplomatis, ada aturan,” kata Utut.
“Kami biasanya mengirim memorandum, nama, mereka menyimpulkan perjanjian atau perjanjian, perjanjian dengan cara ini. Hanya di sini yang bisa pergi ke sini. Jika komite dan, kapan saja, ketika surat Presiden hadir, surat Presiden DPR akan datang, kami akan segera menjadwalkannya,” tambahnya.
Sebelumnya, Rosan menjabat sebagai Duta Besar Indonesia Amerika Serikat pada periode 2021-2023. Dia juga menjadi Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat ke -21.
Dia meninggalkan Duta Besar Indonesia ke Amerika Serikat pada Juli 2023. Sejak itu, posisinya kosong. (MAB/TSA)