
Jakarta, CNN Indonesia –
Direktur Komersial Polytron Techno Vibovo menanggapi muatan G3, yang merupakan mobil listrik Cina bernama K Skyworth.
Menurut Tekno, forum distribusi G3 dan K ‘dan mengklaim bahwa mereka tidak sepenuhnya rebadge.
Techno mengatakan di Jakarta pada hari Selasa (6/5), kedua, “Jika Anda mencarinya, Rabadej tidak sepenuhnya benar, apa yang kami bawa di sini, tidak ada informasi teknis tentang hal itu. Kami benar -benar membuat banyak penyesuaian yang diadaptasi dengan karakter Indonesia,” kata dalam Jakarta (6/5), di Jakarta, di kedua.
“Kami membuat platform berbagi, sebenarnya sangat umum di industri kendaraan bermotor, bekerja bersama, produk apa yang mereka miliki dalam karakter Indonesia,” katanya lagi.
Mereka menjelaskan, Polytron dan Skyworth Car bekerja bersama. Faktanya, keduanya dimaksudkan untuk menghasilkan sekitar 10.000 unit dalam tiga tahun ke depan di Indonesia.
Kerja sama ini dengan mesin Indonesia yang andal yang menyediakan fasilitas produksi.
“Kami masih bekerja dengan aplikasi PT Hanal untuk mengumpulkannya. Saat kami menyiapkan fasilitas kami sendiri, kami mulai berinvestasi pada peralatan, sementara itu,” kata itu, “kata Techno.
Perhatikan bahwa Skyworth adalah merek mobil listrik Nanjing yang dimiliki oleh Auto Skyworth dan Skyworth Group.
Polytron yang serupa, Skyworth Group adalah perusahaan elektronik yang memproduksi dan menjual barang -barang seperti TV dan speaker. Proyek Mobil Nasional
Pada bulan Februari, Menteri Industri Agus Gumwang melaporkan bahwa beberapa mobil listrik manufaktur dibuat di Indonesia.
Pada waktu itu, Agus melaporkan bahwa salah satu dari mereka dimiliki oleh TV yang dimiliki oleh Deeram Group, speaker dan AC yang meningkat dari tahun 2021 menjadi sepeda motor listrik.
“Polytron juga salah satu dari mereka yang mengatakan kepada saya bahwa dia siap untuk membangun mobil nasional, tetapi ada banyak (kelompok) selain Polyalon,” kata Egus pada waktu itu.
Komentar tentang mobil nasional ini memberikan banyak jawaban publik, yang sebelumnya dilakukan Essemka dengan menyakitkan. Salah satu yang menarik adalah definisi mobil nasional untuk memisahkannya dari mobil lain yang diproduksi di negara ini.
Berita terbaru bahwa Polytron terus menghindari berpartisipasi dalam proyek mobil nasional.
Catatan Pemasok: Judul dan berita ini berubah pada hari Jumat (9/5) karena perbaikan sumber daya. (FEA)