
Jakarta, CNN Indonesia –
Cangkir Sidarman 2025 menarik lebih banyak karena berbagai perbedaan dalam perakitan pertandingan yang terjadi pada babak grup. Berikut ini adalah ilustrasi piala sudriman yang mendefinisikan sistem pertandingan pada tahun 2025.
Dalam beberapa pertandingan pada tahap Sidarman, berbagai model telah diputuskan untuk pertandingan yang berbeda. Tidak ada model baris mentah sebelumnya.
Sebagai informasi, pada kenyataannya sebagai tujuh model game pesanan game pada pertandingan pencocokan sideman telah digunakan untuk aturan BWF. Tetapi di versi sebelumnya, ada standar standar jika tidak ada pemain ganda. Jika ada pemain kedua, sistem pertandingan akan berubah.
Untuk versi ini, ini tidak berlaku. Dalam pertemuan yang dikelola, BWF menyatakan bahwa kecocokan kombinasi ditentukan oleh wasit sebelum pertandingan pemilihan game tujuh-spelling.
“Untuk versi ini, peringatan menentukan pesanan game yang digunakan oleh tujuh opsi. Wasit wasit adalah kualitas pertandingan dengan pertandingan pemain, membuat pertandingan yang lebih menarik.”
“Keputusan permainan telah ditutup, jadi segera diumumkan oleh wasit dasar referensi,” kata Media dan PP PBSI.
Uni memberikan contoh ketika Indonesia menghadapi Inggris dan India. Pada waktu itu di Indonesia dimulai pada 17.00 waktu setempat di sesi malam.
“Menjadi wasit dan pertandingan selama sekitar 12,00 jam setelah tim Indonesia dikirim pada pukul 10:00. Pertandingan dirilis empat jam sebelum pertandingan,” UI.
Dengan permainan permainan Yadruch Org, masing -masing tim, termasuk Indonesia, akan menghadapi hambatan dan tantangan baru.
“Misalnya, waktu untuk mempersiapkan para pemain yang harus keluar lebih dulu dan sekarang harus menunggu pemain yang menunggu. Karena kombinasi pertandingan bisa menjadi salah satu hal.”
Menurut Union, pengaturan strategis tim juga dipengaruhi oleh sistem sistem pesanan permainan.
“Di versi sebelumnya, setiap tim dapat merancang strategi. Jika pemain memainkannya, model pertandingan akan seperti ini.”
“Jika sekarang, itu tidak perlu. Itu semua tergantung pada keputusan wasit,” kata Uni.
(PTR)