
Jakarta, CNN Indonesia –
Sejumlah pensiunan atau pensiunan atau pensiunan menghadiri iklan TNI -TNI – TNI. Jakarta, Selasa (6/5).
Cnnindonsia.a, pemantauan, acara ini juga telah disajikan oleh Presiden Praboowo Subianto, yang alumni di Lembah Tidar.
Ketika dia tiba di daerah itu, Indonesia duduk di meja Wakil Presiden Republik Indonesia ke -6, mencoba Sitrisno, Menteri Shafrie Shamseeddin, dan Gubernur D.I.I. Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Bowono X.
Acara ini menghadiri 1.200 anggota TNI.
Luhut Binsar Pandjatitan, Agum Gmelar, Wiranto, A.M. Handropriyono kepada mantan Gubernur Akmil Tuni Harto.
Lalu ada Moedom, Budiman, Mulyono, Uyu Suutisna, Yuyu Suistism Dunia, Siwi Sukma Adjia, Dudung Abdurrachman, ke Lodewijk f. Paulus.
Selain itu, para pejabat TNI juga hadir, seperti komandan TNI –General Agus Subyanto, KSAD -General Maruli Simuli Symanjindtak, Ksau Marshal Tonny Hejan.
Lalu ada juga Kepala Polisi Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, presiden Administrator Bin Herid, dan juga banyak menteri di Kabiner Merah dan Putih.
Kehadiran itu adalah di Menteri Titus Karnavian, Menteri Informasi Memenangkan Agus Harimurtiti Yudhoyono, Menteri Nasariddin Umar.
Prabowo telah berpidato selama gerakan halalbihibalal yang sudah pensiun. Prabowo menunjuk pada peran TNI untuk membangun negara dan negara.
Presiden mengatakan dia terkejut bahwa TNI dituduh sebagai diktator jika Anda telah memimpin suatu negara.
“Kami selalu dituduh sebagai diktator. Selalu dituntut,” kata Prabowo.
Prabowo mengatakan cerita itu telah membuktikan bahwa banyak pemimpin dunia memiliki asal mula militer siap meninggalkan politik untuk menjaga kebenaran negara.
“Kami mengundurkan diri. Reformasi, pembaruan, pembaruan adalah sosok, Abri,” katanya.
Prabowo juga mengutip hasil survei yang menunjukkan bahwa TNI adalah institusi yang paling dapat diandalkan.
Prabowo mengatakan para prajurit, bahkan setelah pensiun, masih memiliki tanah yang kuat dan penuh kasih.
“Perasaan bahwa perasaan negara dan negara yang ingin Anda selamatkan masih kuat,” katanya.
(FRA / MNF / FRA)