
Jakarta, CNN Indonesia –
Polisi menangkap kepala kejahatan, yang sering menyebabkan masalah dan mengganggu penduduk Kabupaten Mandar (Polman), Sulbar di Barat.
Pada awal Maret, karakter bernama Thug Boss berencana untuk menyerang kelompok anak muda lainnya.
“Para pelaku adalah pengungsi dari kelompok pemuda Polman, Aldi (24) dan kasus ofensif pawai. Ketika mereka ditangkap, para pelaku membawa Machete,” kata Kasat REGIM Polman AKP (5/5).
Dia menjelaskan bahwa kepala kejahatan itu adalah merencanakan serangan terhadap kelompok pemuda Polman Regency pada 5 Maret. Namun, polisi berhasil melarang acara tersebut.
“Para pelaku ingin merencanakan serangan terhadap anak -anak Polkami, tetapi serangan itu dilarang oleh polisi dan kelompok -kelompok muda anak muda melarikan diri dari tempat kejadian,” katanya.
Dia mengatakan bahwa geng tersangka dikenal sebagai kejahatan sadis dan warga negara yang terputus, termasuk dugaan keterlibatan dalam kekerasan dan gugup kelompok.
“Anggota kelompok ini tidak hanya dari Kabupaten Polman, tetapi juga tersebar ke Kabupaten Pinrang Selatan -Sulawes,” jelasnya.
Dia mengklaim bahwa partainya tidak akan menyediakan ruang bagi para pelanggar dalam bentuk apa pun dan secara menyeluruh mengeksplorasi semua bentuk preman di Kabupaten Polman.
“Penangkapan ini diharapkan dapat mengurangi ketegangan dan memberikan keselamatan masyarakat,” katanya.
Saat ini, para pelaku telah dijamin oleh polisi Polman untuk diproses sesuai dengan peraturan yang berlaku.
“Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengeksplorasi tersangka dalam kejahatan lain,” kata Budi.
(Mir/Kluk)