
Jakarta, CNN Indonesia –
Presiden Donald Trump menyarankan Rusia untuk berpartisipasi dalam Piala Dunia 2026 sebagai “stimulus” untuk menghentikan perang dengan Ukraina.
Pada pertemuan pertama, Trump bertemu dengan Presiden FIFA Gianni Infantin untuk menyambut Piala Dunia setempat pada tahun 2026 pada hari Selasa (6/5). Sekarang mereka menjadi tuan rumah Kanada dan Meksiko.
Pada kesempatan ini, Trump bersikeras bahwa dia tidak sadar bahwa Rusia dilarang untuk berpartisipasi dalam kualifikasi Piala Dunia, sehingga Rusia tidak akan secara otomatis muncul di Piala Dunia 2026.
“Aku tidak tahu itu, apakah itu benar? Apakah kamu menjelaskan itu?” Trump bertanya kepada Infantino, yang dikutip dari ESPN.
“Itu benar. Untuk saat ini, mereka dilarang bermain, tetapi kita dapat memiliki sesuatu yang telah menciptakan Shega Rusia dan menerima kedamaian lagi,” kata Infantino.
Trump kemudian menyatakan jawabannya untuk menanggapi pernyataan Infantin. Trump berharap perang Rusia-Ukrain akan berhenti.
“Itu mungkin. Hei, itu bisa menjadi insentif yang bagus, kan?”
“Kami ingin mereka (Rusia) berhenti [perang]. Kami ingin mereka berhenti. 5.000 orang bunuh diri setiap minggu. Itu luar biasa. Kami ingin menghentikan perang,” kata Trump.
Berdasarkan pertemuan UEFA pada bulan April, Infantino ingin membawa Rusia kembali ke “bidang sepak bola”. Presiden UEFA Alexander Ceferin mengatakan Rusia hanya dapat menerimanya ketika perang berhenti.
Harapan Trump sendiri untuk saat ini sulit. Beberapa kelompok kualifikasi untuk Piala Dunia di Zona Eropa memulai kualifikasi. Namun, pada kenyataannya, kelompok A-D tidak mulai memenuhi syarat sama sekali.
(PTR/SRY)