
Jakarta, CNN Indonesia:
Pemerintah DKI telah menentukan daftar 15 kelompok yang tersedia secara gratis dari Transjakart. Dukungan ini selesai pada akhir Mei 2025.
Administrator DKI Jakarta Prono Anung mendukung anggaran pembiayaan untuk 15 orang yang dapat naik transportasi umum.
Kebijakan ini adalah bagian dari 100 hari program. Prono Anung-Roo Karno.
“Oleh karena itu, kelompok -kelompok ini adalah aturan seperti LTT, MRT Free Riding. Aturannya adalah aturannya.
DKI Jakarta, kepala DKI Jakarta, mengatakan bahwa Syfrin Liputo mengatakan 15 orang akan dilakukan pada akhir Mei.
Menurutnya, pemerintah Jakarta telah menuangkan uang dari 59,1 miliar RP untuk subsidi MRT dan LRT.
“Tahun ini, setelah akhir Mei tahun ini, RP59,1 miliar Rp59,1 miliar rp.
Mereka yang berpartisipasi dalam 15 kelompok ini dapat mendaftar untuk program gratis. Setelah pendaftaran, Anda dapat menyentuh Transjakarta Stop, LRT dan MRT.
“Syfrin digunakan langsung dalam MRT dan LRT sebagai kelompok yang terdiri dari 15 kelompok menggunakan layanan Transjakarta gratis.
Namun, ia menjelaskan bahwa QR akan muncul dengan ponsel.
Berdasarkan informasi di situs Jakarta Smart City. Ada 15 kelompok yang bebas dari Transjakart, MRT dan LRT. Panduan Pelanggan Gratis dengan Kartu Gabungan Jakcard:
1. Dki Jakarta PNS dan Penshe2. Staf DKI Jakarta untuk Pemerintah; 3. Jakarta Cerdas Kartu (KJP). Individu membayar wasit melalui DKI Bank5. Penduduk Rusunawa 6. Keluarga Gateway dan Organisasi Kampanye Jaminan Sosial (PKK)
B. Panduan Pelanggan Gratis dengan Kartu TJ:
1. Lansia berusia 60 tahun dan lebih dari 2. Penyandang disabilitas. Veteran. Penduduk Raskin Buyer (Well -Friendly Family) dengan 5.000 kilometer. Direktorat Ibadah (Marbot) 7. Guru dan staf Payaitic. Monitor / Jumantik Paung (interpretasi jam yang baik) anggota TNI / Polri.
(PTA)