
Jakarta, CNN Indonesia –
Badan Manajemen Investasi (CIO) Badan Manajemen Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danarantara) Pandu Syjahrir menanggapi sejumlah keuangan global, termasuk Menteri Keuangan Amerika Serikat (Menkeu) (Menkeu) (AS) Scott Bendent dan mantan menteri keuangan Steven Mnuchin.
Pertemuan berlangsung pada hari Senin (5/5) di Border of the World Conference di Global Conference di Milken Institute di Los Angeles, AS.
Melalui pernyataan resminya, Pandu mengatakan bahwa pertemuan beberapa tokoh keuangan yang tinggi, terutama Scott Bendent dan Steven Mnuchini, menjadi momen penting untuk membahas kemungkinan strategis Investasi Indonesia dan AS, serta di masa depan untuk memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara.
Selama pertemuan ia melanjutkan, Bessent menyatakan optimismenya tentang Indonesia. Dia percaya bahwa investasi mungkin menjadi solusi untuk memperkuat Amerika dan hubungan baru di masa depan.
Menurut BETEND, Mnuchin juga meneruskan hal yang sama dalam kasus khusus.
Keduanya percaya bahwa hubungan antara kedua negara dapat diperkuat lebih lanjut dengan meningkatkan investasi di berbagai bidang. Sektor strategis, yang diyakini sebagai bagian penting dari hubungan bilateral antara Republik Indonesia dan Amerika Serikat, termasuk keamanan energi, energi dan kilang dan infrastruktur digital.
Meskipun menyangkut setiap tahun dalam agenda konferensi global yang diselenggarakan oleh Gaken Institute di Los Angeles, AS, AS, Pandu diwakili sebagai salah satu pembicara berjudul “Investasi Investasi dalam Perubahan Iklim Ekonomi: Pandangan Pacificor Asia”.
Delegasi Indonesia lainnya juga hadir, Direktur Keuangan dan Djamal Attamim, Direktur Eksekutif Risiko dan Keberlanjutan, dan Lait-Seng Ween, serta Kementerian Komunikasi dan Orang Khusus Kemitraan Global Raline Shah dan Pendidikan Digital.
(GDT/SFR)