
Jakarta, CNN Indonesia –
Dekade tahanan (tahanan) atau penduduk kelas Dukingers (WBP) oleh Bukinger (WBP) oleh Bukingers (WBP) oleh Dukingers (WBP) oleh Dukingers (WBP) oleh Dukingers (WBP) di Lapas Buking, avant sumatra, dengan cara untuk menikah.
Bahkan, salah satu tahanan meninggal karena alkohol karena alkohol. “Memang benar bahwa kami mendapatkan 14.00 WIB, yang terbunuh pada usia 14, yang terbunuh di ruang gawat darurat.”
Pada saat yang sama, tahanan lain harus pergi ke rumah sakit Achmad Achmad Achmad (RSAM) untuk perawatan setelah keracunan alkohol.
Direktur Buktland RSAM Buset, dua tahanan dikritik karena dia minum alkohol.
“Dua orang telah diurus pada merah (berat) dan di ICU dengan ventilasi, 11 orang menjelaskan dalam bentuk keracunan.
Pada saat yang sama, polisi dan tim infeksi dari polisi Bucabus segera pindah ke Bakaritus Lapas Lapas.
Kepala Bucchiscons Lapas Herdiasso mengkonfirmasi bahwa saya telah naik ke rumah sakit. Dia tidak bisa memberikan informasi tambahan.
“Memang benar bahwa penduduk dirawat di rumah sakit. Tetapi saya meminta informasi tambahan yang telah menunggu pernyataan resmi dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.” (WIW)