
Jakarta, CNN Indonesia –
Media’s Center of Haya, distrik SPOUCUU, Pusat Pemerintah Maluku untuk Menembak Perusahaan Pertambangan Merah.
Kepala Divisi Pusat Maluku, ITPU Anton Kolow, M, ditangkap pada hari Rabu (19 Februari) setelah partainya membuat pesta saksi.
“Pada waktu itu, percakapan diadakan di Pusat Situs Malaku, jika tim media tidak memberitahunya kapan saya akan bertemu di kantornya di kantornya pada hari Jumat (21 Februari).
Saat ini, HM dan SAT dilemparkan ke situs Maluku untuk ditahan (pusat penangkapan). Itu dinamai seperti yang diduga. Pasal 1 Kode Hukuman dan dengarkan Pasal 160 Kode Hukuman.
Anton tampaknya memegang departemen cek Haya setelah divisi kriminal Pusat Malauku Anda untuk mencari tahu banyak saksi dan dalam kasus.
“Dari hasil tugas sulit Pusat Maluku dalam kasus ini, panduan untuk bukti penuh dan berdasarkan bukti penuh,” kata Anton.
Anton mengatakan bahwa kelompok itu mengikuti api perusahaan tambang yang tertutup oleh penduduk asli. Itu tidak juga mengelola kompetensi tambahan lain yang dicurigai.
“Saat ini, dari studi kriminal, pekerjaan yang sulit sedang berkembang dan tidak mengelola kecurigaan lainnya,” kata Anton,
“Saya tidak bisa memberikan bukti nanti dalam perkembangan berikut,” Anton yang telah ditambahkan. (Salah / RHR)