
Maksar, CNN Indonesia –
Di Kabupaten Marros Sulasi Selatan, Pangisanga Tarekat Anna ‘Loloa’ menjadi sorotan karena telah memperpanjang pilar Islam menjadi 5 dan para pengikutnya harus membeli warisan sebagai kondisi masuk langit.
Bonto-Banto Regional Advisor Corps (BPD) mengatakan kepada wartawan pada hari Selasa (1/3), “Ada 5 pilar Islam, maka mereka ingin membeli warisan Tiha untuk digunakan selama kehidupan berikut.”
Tidak hanya itu, desa Banto Somba, Distrik Tomobulu, aliran dusun Bonto-Bonto Marros Regency, bukan Mekah, Goa Regency Mount Bawakarang perlu tinggal di atas.
“Jika ziarah di Tanah Suci adalah ilegal kecuali tanah Bawakarang,” katanya.
Marchki menjelaskan bahwa membuat rumah pengikut dilarang karena uang yang digunakan kemudian digunakan untuk membeli warisan sebagai ketentuan di kemudian hari.
“Pengikut dilarang membangun rumah, karena alasannya harus diselesaikan dan uang untuk dibeli dari penerus,” katanya.
Secara terpisah, Unit Investigasi Kriminal Polisi Marros, EPTU Aditya Pandu mengatakan bahwa bagiannya telah menerima laporan yang terkait dengan komunitas yang salah untuk waktu yang lama. Namun, tidak ada laporan terakhir kepada polisi.
“Saya mendengarnya sebelum memberi saya marros. (Mir / Gill)