
Jakarta, CNN Indonesia –
Pengorbanan biasanya menyediakan daging secara teratur setiap hari. Jadi, apa yang terjadi pada tubuh saat makan daging secara teratur?
Umumnya, daging merah bisa menjadi bagian dari diet seimbang. Namun, dengan catatan, daging merah dikonsumsi dalam jumlah sedang.
Tidak ada profil nutrisi tunggal untuk semua daging merah. Setiap daging memiliki konten yang berbeda.
Namun, daging yang sangat merah biasanya tinggi lemak. Daging merah, seperti daging sapi dan kambing, juga dikenal sebagai pemicu kolesterol.
Jadi, apa yang terjadi pada tubuh saat makan daging merah secara teratur? Berikut ini adalah makanan makanan. 1. Suara terisi dengan perut
Daging adalah sumber protein, yang membuat Anda lebih mudah. Otot -ototnya semakin kuat
Protein dalam daging membantu Anda menurunkan berat badan dan membuat dan mempertahankan massa otot. Metabolisme meningkat
Selain protein, daging yang sangat merah adalah sumber vitamin B12 yang baik. Vitamin ini penting untuk proses metabolisme.
Selain daging merah, Anda dapat menemukan vitamin B12 pada ikan, unggas, telur dan produk susu. Meningkatkan kesehatan jantung
Vitamin B12 juga penting untuk kesehatan jantung, saraf dan otot.
Namun, Anda perlu merawat kandungan lemak daging merah berbahaya ke jantung. Meningkatkan energi
Kurangnya kelelahan dan energi adalah gejala umum anemia. Ini biasanya disebabkan oleh kekurangan zat besi.
Daging merah dikenal sebagai sumber zat besi yang baik. Tubuh menyerap zat besi dari sumber hewani.
6. Peningkatan risiko kanker
Konsumsi daging merah dan olahan yang berlebihan dikaitkan dengan kanker usus besar. Banyak penelitian telah mendukungnya.
Pada tahun 2021, sebuah studi mendeteksi pola kerusakan spesifik DNA pada tumor usus besar pada orang yang mengonsumsi daging merah dan olahan. Meningkatkan risiko penyakit jantung
13 Studi tingkat besar tahun 2021, kebiasaan mengonsumsi daging yang sangat merah dan olahan, meningkatkan risiko penyakit jantung. (ASR/ASR)