
Jakarta, CNN Indonesia –
PT Pertamina (Pertamina) mendirikan kantor pos lokal di dekat Portal School Points, yang merupakan pelabuhan Semayang Balikpapan, Mpumalanga Kimalantan dan Port-Para Port dari Sulawesi Selatan.
Ini dilakukan sebagai upaya untuk mendukung lari yang mulus dan nyaman dan penarikan publik. Setelah itu, program ini merupakan bagian dari komitmen pendukung Burn pada saat -saat kritis seperti Labran Homcoming.
Wakil presiden Duhoko Setral per Tadjar mengatakan bahwa jabatan itu diadakan pada 5-8 Maret 2025 dari periode puncak Mudik, bersama dengan struktur lain juga dibangun di masa kanak-kanak dan merkuri.
“Durban dan pelabuhan Pere-Pre South Sunways, Pertmana dan BNI, pertunjukan kamar, 200 paket per hari, 200 paket per hari.
Pertamina, juga menyiapkan 700 paket obat gratis di rumah di 2 tempat, dan 1.400 paket takjil, atau paket makanan.
Bund’s Home Post adalah bagian dari komitmen untuk menyediakan semua konsep istirahat dan memastikan bahwa kondisi fisik selalu baik dan sehat selama perjalanan.
Posting ini juga menyediakan beberapa lembaga berbeda yang dapat digunakan untuk menyembah ibu, anak -anak, dan ruang yang menyusui.
Sebelumnya, per Tamina telah menyiapkan 121 saham bus untuk 5000 tamu yang bebas dari 23 kota yang akan datang di Jawa Barat di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
“Bund 2025 Safe Homecoming, yang diadakan di keamanan rumahnya, diadakan dengan aman, nyaman dan dengan maksud menyediakan zona pariwisata untuk melanjutkan keamanan keselamatan.
Ini disponsori oleh 83 lembaga negara-samatal, yaitu setelah 105.900 peserta, di bawah bandara, termasuk Partmina.
“Tamina berharap bahwa keberadaan layanan pembunuhan gratis dan jabatan ini dapat bermanfaat bagi komunitas rumah dan mendukung Labor Smooth untuk mendorong rumah tahun ini,” kata Fadzar.
Partamina sebagai mantan perusahaan di bidang kekuasaan, ia berkomitmen untuk mendukung emisi nol murni dari target Misi 2060 dengan mempromosikan dampak strategis pada pencapaian pembangunan berkelanjutan (SDGS).
Semua upaya ini dengan lingkungan, sosial dan tata kelola (ESG) dalam seru bisnis Paperina. (Inh)