
Jakarta, CNN Indonesia –
Kantor Kejaksaan Agung (AJ) menangkap mantan direktur PT Shri Rejeki Isman (SRITX) dan perusahaan yang terkait dengan dugaan kasus korupsi kredit bank.
“Itu benar (penangkapan),” kata Wakil Jenderal Februari Rian menjatuhkan Rabu (5/21) yang dikonfirmasi untuk kejahatan khusus.
Februari tidak membuat klarifikasi lebih lanjut tentang kronologi penangkapan dan posisi Evan Settivan Limminto. Dia baru saja mengatakan Ivan ditangkap di Solo, Jawa Tengah.
Ivan Setanwan Limmine meninggal H.M. Itu anak laki -laki besar. Lucminto untuk pendirian kelompok kritis pada tahun 66666. Keluarganya sangat menghormati perusahaan tekstil.
Sebelum Pandey Kovid -1 yang muncul dengan industri tekstil dan menyentuh industri negara asal, keluarga pemilik kelompok kritikus masih terlihat. Pada saat itu, itu tercermin dalam kekayaan total Ivan dan masih mencapai miliar.
Jadi apa total kekayaan Ivan Settivan Limminto?
Versi majalah Forbes termasuk Ivan Setanwan Limminto dalam daftar orang kaya 5 orang kaya di Indonesia. Dia mengambil penempatan ke -49 dengan total aset di lokasi ke -49 dengan total $ 515 juta atau $ 8,41 triliun (dengan asumsi bahwa nilai tukar $ 16.340).
Pada saat itu, Ivan Setiwan masih menduduki Limminto posisi CEO SRITX pada periode 2-20-823.
Tetapi setelah 3, Ivan Setanwan Limminto dievakuasi dari daftar kaya di Indonesia. Selain itu, jumlah informasi tentang properti tidak lagi diterbitkan.
Setwan Limminto berbicara tentang karyanya di Sritx, dan telah memimpin perusahaan dengan ayahnya sejak 1997.
Tidak hanya terlibat dalam industri tekstil, tetapi kelompok kritik memiliki sekitar 10 hotel di Ekal, Yogakarata dan Bali, yang mencakup liburan di Express in Bali.
Kemudian Pandemi masuk dan masalah keuangan perusahaan muncul untuk kebangkrutan dan ditutup.
(LDY/PT)