Jakarta, CNN Indonesia –
Gubernur DKI Jakarta Prauno Anang mengungkapkan bahwa pemerintah provinsi Jakarta, DKI Bank dan Otoritas Layanan Keuangan (OJK) mengadakan pertemuan bersama pada hari Kamis (5/15).
Dalam pertemuan itu, salah satunya dibahas bahwa proposal publik perdana (IPO) bank DKI diorganisir.
Paramono mengatakan pada hari Jumat (5/16) pada hari Jumat (5/16), “Kemarin kami memiliki kedatangan tamu OJ dengan Bank DKI, salah satunya dibahas (izin OJ untuk IPO),” Jumat (5/16) mengatakan Pararamono pada hari Jumat (5/16).
Dengan isi Pramano, DKI dan OJK Bank enggan memperluas hasil pertemuan. Itu mengundang Bank DK dan OJK untuk mengklarifikasi. Namun, ia mengklaim bahwa OJK menyambut skema IPO Bank DKI.
Dia berkata, “Secara rinci, secara rinci, tentu saja. Bank DKI dan OJ akan menjelaskannya. Tetapi debat ini dan keinginan saya juga disambut sebagai gubernur untuk menyiapkan IPO bank DKI.”
Sebelumnya, Komisaris OJ Mahendra Srigar mengatakan bahwa tidak ada tawaran IPO oleh DKI Bank. Namun demikian, ia juga mendukung proyek tersebut, bahkan didorong untuk mempercepat proses IPO.
“Tidak ada kemajuan di dalamnya, tetapi sebenarnya gubernur (Sarvonovia) telah membawa rencananya untuk dapat memahaminya. Dan kami mendukungnya.” Mahendra meminta wartawan di Kompleks Parlemen, Seion, Jakarta, Senin (28/4).
(Ma b/pt)
