
Jakarta, CNN Indonesia –
Bagi Anda yang sering berada di hotel dan hanya merasa aman tergantung pada kunci pintu otomatis, ini membantu Anda berpikir lagi.
Seorang mantan pekerja hotel yang identitasnya dirahasiakan terungkap untuk memulai bisnis bahwa meninggalkan pintu tanpa gendhele cenderung menyebabkan rasa tidak aman.
Beberapa tamu sering menganggap kunci otomatis cukup kuat tanpa perlu menambahkan genedel. Bahkan, ia tidak mempertimbangkan kesalahan manusia yang dilakukan oleh karyawan hotel.
Menurut staf lama, komunikasi yang buruk antara staf hotel atau kesalahan dapat terjadi saat memberikan kunci kamar. Akibatnya, staf hotel secara tidak sengaja dapat memasuki ruangan yang Anda tempati karena pintunya hanya terkunci secara otomatis tanpa gendasi tambahan.
“Saya mengalami kontak yang buruk dengan para tamu karena rumah itu kosong atau diisi tidak jelas. Saya memberi para tamu kepada orang lain apa yang telah diberikan kamar buruk kepada orang lain,” katanya.
Dia mengakui bahwa kejadian ini tidak ideal dan bahwa staf hotel harus selalu meminta maaf atas pelanggaran privasi pelanggan. Namun, kesalahan dapat terjadi.
Jika itu terjadi pada Anda, Anda mungkin dapat mengirimkan permintaan pengembalian. Namun, ada konsekuensi yang lebih serius: Anda tidak dapat secara tidak sengaja mencegah privasi pekerja rumah tangga atau bahkan bagian tubuh Anda.
“Jadi mulai sekarang, pastikan Anda masih mengunci pintu kamar hotel Anda,” katanya.
Selain mengunci Gendel, mempertahankan keintiman dan mengurangi potensi kesalahan agen domestik, disarankan untuk menggunakan “tidak mengganggu” di pintu rumah.
Kata kerja ini hanya dapat memastikan perlindungan privasi Anda, tetapi juga dapat menyederhanakan stres pada pekerjaan agen domestik dan cara terbaik untuk mencegah Anda mengganggu Anda di rumah staf hotel. (WIW)